Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
HEADLINE

STAI Kuala Kapuas Gelar Perkuliahan Tatap Muka

×

STAI Kuala Kapuas Gelar Perkuliahan Tatap Muka

Sebarkan artikel ini
15 Kapuas Wakil Bupati Kapuas Muhamad Nafiah Ibnoor membuka perkuliah perdana
Wakil Bupati Kapuas, Kalimantan Tengah, Muhammad Nafiah Ibnoor, membuka perkuliah perdana STAI Kapuas, Senin (31/8). (kp/all)

Kuala Kapuas, KP – Wakil Bupati Kapuas, Kalimantan Tengah, Muhammad Nafiah Ibnor, mengingatkan terkhusus perkuliahan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Kuala Kapuas, yang melaksanakan perkulihan secara tatap muka untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, karena masih adanya pandemi COVID-19.

“Perkuliahan di STAI Kuala Kapuas akan di atur dengan hanya mengisi 50 persen dari kapasitas dalam satu ruang kelas perkuliahan, sehingga mahasiwa harus bergantian dalam mengikuti perkuliahan,” kata Wabup Muhammad Nafiah Ibnor, di Kuala Kapuas, Senin (31/8).

Kalimantan Post

Hal tersebut disampaikan oleh orang nomor dua di Kabupaten Kapuas ini, dalam rangka acara pembukaan Kuliah Perdana Mahasiswa Eksekutif STAI Kuala Kapuas, bertempat di halaman STAI Kapuas.

Tak lupa, lanjutnya, perkuliahan ini juga di atur untuk tetap menjaga jarak antara satu dengan yang lainnya. Selanjutnya wajib menggunakan masker, mencuci tangan dan setiap masuk ruangan wajib di periksa suhu tubuh dengan termogun.

Nafiah Ibnoor yang juga Ketua STAI Kuala Kapuas ini, mengucapkan terimakasih kepada para dosen dan mahasiswa/mahasiswi yang hadir, serta memberikan arahan agar seluruh mahasiswa/mahasiswi terus bersemangat dan bersungguh-sungguh dalam mengikuti setiap mata kuliah walau pun terbatas dan terhalang dengan situasi dan kondisi virus COVID-19 yang masih belum berakhir.

“Untuk seluruh mahasiswa dan civitas akademik Sekolah Tinggi Ilmu agama Islam Kuala Kapuas, mari bersama-sama kita taati protokol kesehatan dengan wajib menggunakan masker, cuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, konsumsi makanan sehat , vitamin dan berdoa,” ajaknya. (all/K-10)

Baca Juga :  Ribuan Honorer di Banjarmasin Gagal, Nasib Guru Menggantung
Iklan
Iklan