Buntok, KP – Hingga kini masih banyak warga Kabupaten Barito Selatan tak taat protokol kesehatan dan terjaring razia, terang Kapolres setempat Devi Firmansyah, Rabu (24/9).
Tak tanggung-tanggung pelanggar penegakan disiplin pencegahan dan percepatan penanganan pandemi covid 19 hingga hari Rabu itu mencapai 700 sejak operasi yustisi dilaksanakan.
Pelanggaran terbanyak warga Dusun Selatan dan Kota Buntok pada umumnya, berupa keengganan mereka memakai masker saat beraktivitas di luar rumah.
Meski terkena razia, pelanggar di Barsel baru diberi tegoran, dan dibantu bagaimana memasang masker disaat keluar rumah maupun ditengah keramaian.
Padahal menurut Kapolres pandemi di wilayah Kabupaten Barito Selatan masih tergolong tinggi. Karena itu pihaknya berharap kesadaran warga mentaati protokol kesehatan berupa 4 M.
Ke empat (4) kepatuhan protokol kesehatan itu mulai taat memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menjauhi keramaian atau tetap bekerja dirumah (work from home)
Terkait payung hukum dalam upaya penegakan hukum (yustisi) berikutnya, pihak Polres berharap Pemerintah Daerah bersama Lembaga Legislatif secepatnya menggelontor kan sebuah Peraturan Daerah (Perda) nya.
Dengan demikian, bagi warga yang belum sepenuhnya sadar menggunakan maske menjadi lebih disiplin. (drt/k-10)