Iklan
Iklan
Iklan
HUKUM & PERISTIWA

Tuna Wisma Meninggal saat Diantari Makan

×

Tuna Wisma Meninggal saat Diantari Makan

Sebarkan artikel ini
MENINGGAL DUNIA – Yudi Lesmana (38) saat ditemukan meninggal dunia di bawah Jembatan Kembar Antasan. (KP/Andui)

saat ditemui dalam beberapa hari belakang korban sempat tak mau makan, karena merasa badannya kurang enak

BANJARMASIN, KP – Yudi Lesmana (38), seorang ayah satu orang anak ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di kolong jembatan Kembar Jalan S. Parman Banjarmasin Barat, Kamis (22/10/2020), sekitar pukul 18.30 WITA.

Android

Warga Jalan Antasan Kecil Barat Banjarmasin Barat ini ditemukan dalam berpakaian lengkap dan keadaan lengkap. Sontak temuan jasad ini menggegerkan warga sekitar.

Jasad tuna wisma ini, pertama kali ditemukan Acil Uwai (60) dan Imansyah (58), warga Jalan Antasan Kecil Barat Gang Bakti RT 14 RW 01 Banjarmasin Tengah.

Sebab, keduanya yang biasanya mengantari korban makanan dan menggantikan pakaian korban.

Namun saat itu, korban tidak memberi respon saat diberi makan dan ketika dicek badan korban sudah dingin.

Selanjutnya, Imansyah langsung meminta bantuan warga, untuk dapat melaporkan kejadjan ini kepolisian terdekat.

Tak lama menerima laporan anggota Tim Inafis Polresta Banjarmasin, langsung melakukan Olah Tempat Kejadian Pekara (TKP).

Kemudian korban langsung di evakuasi oleh anggota relawan Rescue atau Emergency gabungan ke Kamar Jenazah Rumah Sakit Umum (RSUD) Ulin Banjarmasin, guna dilakukan visum lebih lanjut.

Dari keterangan Imansyah, saat ditemui dalam beberapa hari belakang korban sempat tak mau makan, karena merasa badannya kurang enak.

Korban dalam tiga hari sebelumnya mau saja makan dalam keadaan berbaring di bawah jembatan.

“Pada saat ingin mengatari makan malam bersama keluarganya, tak ada suaranya lagi, biasanga korban ada suaranya, disitulah saya curiga lalu saya cek urat nadinya ternyata korban sudah dalam keadaan meninggal dunia,” tuturnya.

Kapolsekta Banjarmasin Barat, Kompol Mars Suryp Kartiko SIk melalui Kanit Reskrim, Iptu Yadi Yatullah, ketika dikonfirmasi membenarkan soal temuan mayat tersebut. “Untuk penyebabnya masih didalami walaupun tak ada tanda-tanda kekerasan,” katanya. (fik/K-4)

Iklan
Iklan