Banjarmasin, KP – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Selatan, kembali menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) dengan diikuti 47 peserta, terdiri atas delapan kelas dari berbagai media cetak, elektronik televisi, radio dan online. Ini merupakan yang terbanyak se Indonesia.
UKW digelar pada tanggal 16-17 Desember 2020, menghadirkan 8 orang penguji nasional dan penguji daerah lain ada 5 orang. Untuk UKW Muda ada lima grup, Madya dua grup dan Utama 1 grup, dengan total keseluruhan 8 grup.
Pada pelaksanaan UKW nanti, ada yang berbeda dari biasanya. Sebab, di masa pandemi Covid-19 para peserta dan penguji diwajibkan melakukan rapid test sebelumnya, dan tetap memperhatikan protokol Kesehatan sebelum memasuki ruangan UKW di Sekretariat PWI Kalsel.
Ketua PWI Kalsel, Zainal Helmi, mengatakan, pada UKW mendatang tetap mengutamakan Kesehatan dulu. Untuk itu, dalam UKM nanti wajib dilakukan rapid test, bukan saja peserta UKW tapi juga tim penguji.
“Dewan Pers dan PWI pusat menekankan, kesehatan tetap yang paling utama. Tetap jaga jarak, pakai masker dan lainnya,” ujar Helmi di Banjarmasin, Jumat (11/12) malam.
Biasanya, lanjut Helmi, kawan-kawan wartawan kadang terlupakan hal-hal yang kecil saat wawancara langsung. Untuk itu, sekarang biasakan harus menjaga protokol kesehatan dengan tetap menjaga jarak, pakai masker dan lainnya.
Dia berharap, dalam pelaksanaan UKW nanti seluruh peserta sudah memperhatikan persyaratan yang ditetapkan Dewan Pers dan PWI tersebut. Dengan begitu, tidak terjadi klaster baru Covid-19, sehingga UKW bisa berjalan dengan baik. (KPO-1)