Banjarmasin, KP – Banyak manfaat yang bisa diambil dengan menanam pohon di lungkungan sekitar kita. Tak hanya menjaga kondisi udara tetap sehat, juga menambah titik serapan air.
Mengingat kondisi bumi sekarang sedang tidak baik-baik saja, pencemaran yang berujung pada pemanasan global dan musibah banjir yang mengintai jika kita abai pada lingkungan.
Seiring itu, pasca musibah banjir di Kalsel beberapa waktu lalu, sekaligus mendukung program Revolusi Hijau yang digaungkan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menanam sejumlah pohon di area pekarangan, Sabtu (20/2/2021).
Pohon-pohon tersebut ditanam di halaman Sekretariat PWI Kalsel, yang terletak di Jalan Pangeran Hidayatullah, Kelurahan Banua Anyar, Kecamatan Banjarmasin Timur.
“Di antara pohon-pohon yang kita tanam ini, salah satunya jenis Eusideroxylon Zwageri atau Pohon Besi. Di sini, kita sering menyebutnya Kayu Ulin,” ujar Ketua PWI Kalsel, Zainal Helmie.
Diungkapkannya, keberadaan tanaman atau pohon-pohon sangat penting untuk kelestarian alam termasuk bagi kelangsungan hidup manusia.
“Dalam skala kecil, selain sebagai ruang terbuka hijau, pohon-pohon juga dapat mengurangi pemanasan global, menjaga udara tetap bersih, mencegah genangan air dan banyak manfaat lainnya,” ujar Helmi, sapaan akrabnya.
Sedangkan, dalam skala besar, lanjut Helmie, pepohonan dapat mengurangi bahkan mencegah banjir. “Kurangnya titik resapan, tentu akan mengurangi daya tangkap air. Kondisi tersebut, akan memicu terjadinya banjir seandainya curah hujan berintensitas tinggi,” tambahnya.
Direncanakan, aksi penanaman pohon ini juga akan dilakukan bersama pengurus PWI lainnya
di sekeliling tanah Alkah milik PWI yang terletak di kawasan Bati-Bati.
Di sisi lain, ia mengharapkan semakin masifnya gerakan masyarakat dalam menanam pohon dan penghijauan pada lingkungan sekitar, yang dimulai dari lingkup terkecil, yakni lingkungan sekitar.
“Mari, kita galakkan penanaman pohon, yang bisa diawali dari lingkungan di sekitar,” ajaknya. (opq/KPO-1)