Martapura, KP – Bencana banjir masih menggenangi beberapa desa di Kabupaten Banjar. Para relawan dan donatur terus bahu membahu, menjadi yang terdepan untuk membantu warga yang terdampak tanpa pamrih.
Pihak Kodim 1006/Martapura sendiri menyediakan dapur lapangan selama banjir menggenangi pemukiman warga yang berada di pengungsian Kecamatan Sungai Tabuk. Para pengungsi pun sangat mengapresiasi bantuan tersebut yang menyediakan kebutuhan-kebutuhan konsumsi maupun bantuan lainnya.
Arbainah, salah seorang pengungsi warga Desa Sungai Tabuk Keramat sangat mengapresiasi petugas dapur lapangan TNI AD Kodim Martapura tersebut.
”Enak sekali, kalau tentara yang memasak menunya diganti tiap hari, oseng tahu campur sayur, juga ada ikan patin, terkadang nasi goreng,” ungkapnya.
Dia mengatakan, kini tentara yang membantu memasak untuk warga pengungsi sudah tidak lagi bertugas. Pihaknya pun berharap, meski sudah tidak lagi, namun bantuan tetap ada hingga warga betul-betul pulang dan air tidak lagi menggenangi rumah.
Dandim 1006/Martapura Letkol Inf Imam Muchtarom menyampaikan simpatinya kepada warga korban banjir atas apresiasinya buat prajurit TNI, khususnya Kodim 1006 Martapura, karena selama ini membantu penanganan korban bencana alam.
”Dengan berjalannya waktu, petugas dapur lapangan TNI penanggulangan bencana sudah berakhir, namun bukan berarti TNI tidak membantu, tetap membantu, saat ini petugas dapur lapangan dari prajurit masih berada di Martapura dan suatu saat jika diperlukan, prajurit siap,” tandasnya.
Pihaknya juga mohon maaf jika selama bertugas dan membantu warga ada kesalahan, juga bila ada pelayanan yang kurang berkenan, sekali lagi mohon maaf. (Wan/K-3)