Banjarmasin, KP – Peringatan HUT Ombudsman RI ke 21, Rabu (10 /03/2021), Perwakilan Kalsel menggelar serangkaian kegiatan di Pulau Bromo, Kelurahan Mantuil, Banjarmasin Selatan yang diawali pembagian Bibit Tanaman ke warga Mantuil.
Kegiatan yang mengambil tema `membumikan pelayanan publik yang menyenangkan di Pulau Bromo, serta penyerahan bantuan untuk Langgar Darus Sholihin, Pulau Bromo, RT 06 Kelurahan Mantuil, Banjarmasin.
Hadi Rahman, Kepala Perwakilan Ombudsman RI Kalsel, menyatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka peringatan HUT Ombudsman sedikit berbeda, dengan mengadakan kegiatan di Pulau Bromo, Kelurahan Mantuil, sebagai salah satu wilayah terpencil, yang terletak di sisi terluar Kota Banjarmasin.
Rangkaian kegiatan syarat protokol kesehatan dimulai sekitar pukul 09.00 WITA dengan pembagian bibit tanaman untuk warga RT 09 Kelurahan Mantuil, dilanjutkan penyerahan bantuan untuk Langgar Darus Sholihin, RT 06 Kelurahan Mantuil. Kegiatan diakhiri dengan kelas pelayanan publik sekaligus peresmian dangsanak Ombudsman Pulau Bromo yang dilaksanakan di Langgar Darus Sholihin, RT 06 Kelurahan Mantuil.
Dihadapkan masyarakat Hadi Rahman juga mengatakan, Ombudsman dalam thema besar di era 4.0 masa pandemi covid 19. Untuk Kelas Layanan Publik, dalam rangkaian thema Membumikan Pelayanan Publik yang Menyenangkan untuk membratas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme atau KKN.
“Kita berharap Ombudsman ini kehadirannya di Indonesia khususnya Kalsel semakin bisa berkonsentrasi dalam upaya bersama meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mengurangi atau bahkan menghilangkan praktek-praktek maladministrasi atau korupsi, kolusi dan nepotisme atau KKN,” kata Hadi.
Hadi juga mengakui dalam penyelenggaraan pelayanan publik, yang terpenting sebenarnya menjaga atau memelihara kehidupan jangka panjang sebagai simbolisasi untuk kehidupan dalam upaya menjaga lingkungan hidup iSupaya serasi. Hijau dan nyaman untuk ditinggali.
“Kami ibaratkan pohon ini semakin dia tumbuh, semakin berkembang, berbuah, buahnya dirasakan manfaatnya. Ibarat kata layanan publik ada pilar-pilarnya dan batang pohon dianggap sebagai pilarnya. Produk dari layanan publik, dianggap sebagai buahnya,’’katanya.
Jadi, Standar pelayanan yang baik, maka hasilnya bisa dirasakan oleh para pengguna atau masyarakat pada umumnya. Karena Pulau Bromo kurang mendapat sentuhan layanan publik dari Pemerintah. Kemudian ada perkembangan terakhir untuk mempercepat perkembangan di Pulau Bromo yang sebelumnya susah akses ke Kota, dengan adanya jembatan yang diresmikan menjadi lebih mudah untuk ke Kota Banjarmasin, katanya.
Sementara kesehatan perlu terus jalan. Jadi puskesmas pembantu di sana harus diaktifkan,” kata Hadi, menegaskan. Jadwal puskesmas tersebut harus jelas dan petugasnya juga harus ada. Juga masalah pendidikan, di sana ada sekolah dasar yang sarana dan prasarananya diperhatikan. Selain itu, pelayanan air minum PDAM.
“PDAMnya ini karena wilayahnya memanjang. Jadi kadang-kadang, masyarakat yang berada di ujung dari wilayah tersebut, tidak kebagian air,” ujar Hadi.
Menyinggung dibangun SMP, SMA dan lainnya di Pulau Bromo, Hadi menyatakan, boleh juga. Tapi tempatnya membangun sekolah menurut Hadi, perlu ada kajian dulu. Dilihat dulu. Apakah memungkinkan tempatnya. Kemudian usia masuk ke sekolah bisa masuk ke SMP.
Ombudsman dalam thema besar di era 4.0 masa pandemi covid 19. Untuk Kelas Layanan Publik, dalam rangkaian thema Membumikan Pelayanan Publik yang Menyenangkan.
Ketua RT 06 Kelurahan Mantuil, Widodo menyampaikan terima kasih atas kunjungan dari Tim Ombudsman RI Kalsel. “Terima kasih atas pelaksanaan kelas pelayanan publik dari Ombudsman, sehingga kami mengetahui kemana tempat mengadu jika mendapatkan pelayanan publik yang buruk. Alhamdulillah musholla kami juga diberikan bantuan berupa karpet sajadah, InsyaAllah akan bermanfaat untuk warga kami, khususnya menjelang bulan Ramadhan 1442 H.”
Sementara itu, Aiptu Dharma Suryadi, Bhabinkamtibmas Kelurahan Mantuil, Polsek Banjarmasin Selatan juga turut mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Ombudsman. “Terima kasih telah melaksanakan kegiatan dengan tetap menjaga protokol kesehatan, apalagi Langgar Darus Sholihin juga diberikan bantuan. Sosialisasi tentang hak masyarakat dalam pelayanan publik merupakan informasi penting untuk warga Pulau Bromo. Kami juga siap membantu, jika ada warga yang ingin menyampaikan laporan ke Ombudsman tentang permasalahan pelayanan publik. (vin/KPO-1)