Banjarmasin, KP – DR Ir Sanusi merasa optimis pada pemilihan Rektor Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al Banjari yang akan dilaksanakan beberapa waktu dekat.
Pasalnya perencanaan dalam membangun Uniska kedepannya, Sanusi yakin mampu bekerjasama dengan yayasan, dosen dan karyawan, terutama dalam peningkatan kesejahteraan.
“Apalagi Uniska MAB memiliki mahasiswa terbanyak di Kalsel yang mencapai lebih dari 17 ribu, tentu ada perlakuan khusus,” kata Sanusi yang digadang gadangkan merupakan kandidat kuat sebagai Rektor Uniska, MAB Periode 2021-2025 Selasa (23/3/2021).
Lulusan Doktoral Universitas Padjadjaran Bandung ini juga mengatakan, ada sebanyak 17 ribu mahasiswa yang menimba ilmu di Uniska, maka diambil 5 persennya saja yang bermutu dan berprestasi, tentu luar biasa Uniska untuk Kalsel.
Kemudian para Dosen yang mengajar ditingkatkan dan diperkuat dengan melakukan pelatihan dan juga kepangkatan diperhatikan agar bisa mengajar dengan baik.
“Saya optimis dalam tiga tahun ke depannya dengan memperhatikan hal tersebut Uniska bisa mencetak 5-10 guru besar atau profesor, tentu ilmu semakin berkembang,” ucapnya.
Ia juga berharap, dalam kampus merdeka, maka 20 prodi di Uniska harus memiliki unggulan.
“Kami persilahkan semua prodi memilikirkan unggulan apa saja. Kalau sudah punya unggulan, maka mahasiswa yang lulus di Uniska pasti unggul, tak perlu harus jadi PNS ketika sarjana, namun mereka bisa mandiri dengan produk unggulan di prodinya. Insya Allah alumni Uniska bisa berkiprah di Kalsel dan Indonesia,” pungkasnnya.
Pemilihan Rektor Uniska MAB sendiri akan digelar pada 5 April 2021 mendatang. (fin/KPO-1)