Banjarbaru,KP- Kegiatan agenda rapat paripurna yang di gelar oleh DPRD Kota Banjarbaru, untuk Walikota Bamjarbaru Aditya Mufti Arifin dan Wakil Walikota Banjarbaru Wartono, guna menyampaikan pidato dihadapan para anggota DPRD Banjarbaru.
Namun, pada rapat tersebut Walikota Banjarbaru Aditya Mufti Arifin tidak hadir karena harus memenuhi undangan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) di Jakarta. Untuk itu pidato perdana disampaikan Wakil Walikota Banjarbaru, Wartono.
“Berdasarkan ketentuan, kita harus ada penyampaian dalam rapat paripurna DPRD Kota Banjarbaru ,kemudian untuk sambutan Wali kota yang saya sampaikan adalah untuk mengajak semua elemen terutama DPRD Kota sebagai mitra untuk bekerja sama membangun Kota Banjarbaru,” jelas Wartono.
Wartono secara tegas menyapaikan jika, dirinya atau Wali Kota dengan akan menjaga amanah sebagai kepala daerah yang dibuktikan dengan tidak mementingkan diri sendiri.
“Dalam kelanjutan pembangunan ini kita yanh diberi amanah oleh masyarakat, sudah dipastikan kita tidak mementingkan diri sendiri, keluarga, maupun kelompok. Bersama-sama membangun Banjarbaru, dan meminta pada DPRD untuk bersama membangun Banjarbaru dan melupakan hiruk pikuk Pilkada yang lalu,” lanjutnya.
Perihal ketidakhadiran Wali Kota Banjarbaru Aditya, Ketua DPRD Kota Banjarbaru Fadliansyah menjelaskan jika ketidakhadiran Wali Kota Banjarbaru dalam rapat paripurna tersebut merupakan hal yang lumrah terjadi dalam sistem pemerintahan.
“Untuk agenda di wakilkan oleh Wakil Wali Kota, sisanya kami tidak ada masalah karena Wali Kota dan Wakil Wali Kota ini adalah satu kesatuan dalam memimpin Kota Banjarbaru. Jadi kalau Wali Kota tidak bisa, Wakilnya tidak jadi masalah karena itu hal yang lumrah dalam sistem pemerintahan,” ujarnya.
Sebelumnya juga disebutkan jika pemimpin Kota Banjarbaru telah melakukan pertemuan dan silaturahmi untuk penyampaian visi misi terkait kinerja lima tahun ke depan. (dev/K-3)