Rantau, KP – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan menyerahkan alat rapid test sebanyak 5000 buah untuk Pemerintah Kabupaten Tapin.
Secara simbolis penyerahan oleh Penjabat Gubernur Kalsel Dr Safrizal ZA MSi di terima langsung oleh Bupati Tapin HM Arifin Arpan bertempat di Kediaman Rumah Dinas Bupati Tapin, Rabu (31/3/2021) kemarin.
Kedatangan orang nomor satu di Kalsel dalam rangka kunjungan kerja sekaligus bersilaturrahmi dengan jajaran Pemkab Tapin dan Forkompinda Tapin.
Bupati Tapin HM Arifin Arpan mengucapkan terima kasih kepada Pj Gubernur kalsel atas pemberian Rapid Antigen sebanyak 5000 buah, peralatan ini nantinya akan digunakan untuk warga masyakat maupun para penjabat di tapin.
“Dengan bantuan rapid antigen tentunya bisa langsung mendeteksi dini warga yang terdampak covid 19,” katanya.
Tidak menutup kemungkinan pada saat pelaksaan operasi yustisi, akan dilakukan rapid antigen kepada masyarakat baik itu pada saat masyarakat yang melintas dijalan maupun di rumah makan atau tempat wisata.
Ditambahkan Bupati, Sejauh ini ada beberapa upaya dan tindakan penanggulangan covid-19 di Tapin, diantaranya, pengadaan alat PCR, sosialisasi covid-19 seperti penerapan 5M, Tracking dan melakukan isolasi berkelompok.
“Tidak hanya pelaksaan vaksinasi juga terus berjalan setiap harinya,” terang Bupati.
Sementara itu Pj Gubernur Kalsel Syafrizal menekankan, penyerahan alat rapid tes untuk melakukan tes sebanyak-banyaknya kepada warga masyarakat mana yang terpapar covid 19 dan tidak terpapar.
“Dengan diberikannya rapid antigen kepada Kabupaten Tapin nantinya dapat digunakan untuk pelaksanaan tracking secara menyeluruh kepada masyarakat,” harap syafrizal.
Sehingga dapat diketahui lebih cepat melakukan penanganannya dan dapat menimalisir penyebaran covid 19.
Berharap kepada Bupati Tapin selama penerapan PPKM agar dapat melakukan Tracking secara menyeluruh kepada masyarakat hingga semua masyarakat tidak ditemukan kasus covid-19.
“Selama PPKM diharapkan pemerintah daerah agar dapat melakukan tracking kasus covid-19,” katanya
Menurutnya covid-19 tidak hanya menyerang masyarakat biasa namun juga para pejabat atau semua orang.
Pada kesempatan itu juga Bupati Tapin Istri, Protokol Humas Tapin dan Watawan mengikuti tes rapid antigen yang baru di berikan. (abd/K-6)