Tamiang Layang, KP – RSUD Kabupaten Barito Timur, saat ini sudah memiliki mesin Polymerase Chain Reaction (PCR).
“Kita akan segera mamanfaatkan untuk penanganan COVID-19 di Bartim,” kata Direktur RSUD Tamiang Layang dr Vinny Safari melalui Kasi Pelayanan Medik dr Stepanus Eko Adi di Tamiang Layang, Rabu ( 23/6/2021 )
Menurutnya, dengan adanya mesin PCR maka penanganan untuk warga yang terkena atau terpapar COVID-19 bisa lebih cepat, tepat dan maksimal. Karena mesin PCR bisa bisa menegakkan diagnosis pasti COVID-19.
Mesin PCR yang tiba sudah disimpan di ruang labolatorium RSUD Tamiang Layang. Operasionalnya akan diawasi secara khusus oleh dokter spesialis patologi klinik.
Alat PCR sangat membantu dalam penanganan COVID-19, khususnya dalam tes dan pelacakan COVID-19 sehingga penyebarannya bisa ditekan.
Terkait izin operasional, kata dia, pihak RSUD Tamiang Layang telah melakukan persiapan dan saat ini sedang dalam tahapan proses pengajuan ke Kementerian Kesehatan RI di Jakarta. Pekan pertama Juli akan dilakukan ujicoba fungsi mesin PCR.
“Dengan berfungsinya mesin PCR yang kita miliki, kita tidak akan mengirim hasil sampel swab ke luar daerah. Kita sudah bisa melaksanakan swab massal,” kata dr Eko.
RSUD Tamiang Layang telah memiliki pelayanan dalam Rapid Antigen dan GeNose. Dengan bertambahnya mesin PCR, layanan RSUD Tamiang Layang akan dimaksimalkan untuk menjadi andalan untuk penanganan COVID-19.
Meningkatnya layanan RSUD Tamiang Layang, kata dia, tidak lepas dari peranan Bupati Bartim Ampera AY Mebas yang memberikan dukungan dan pemikirannya
“Kami juga menghimbau agar masyarakat Bartim tetap waspada dalam menghadapi COVID-19 dengan menaati protokol kesehatan yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas,” demikian dr Stepanus Eko Adi. (vna/k-10)