Ruang perawatan Covid RSD Idaman kembali penuh, menyusul lonjakan kasus Covid-19 di Kota Banjarbaru.
BANJARBARU, KP – Meningkatnya kasus Covid-19 di Kota Banjarbaru dalam beberapa hari terakhir berdampak pada penuhnya ruang perawatan Covid-19 di RSD Idaman Banjarbaru.
Kabag Tata Usaha RSD Idaman Kota Banjarbaru, Firmansyah yang dikonfirmasi mengakui hal tersebut, bahkan dari 77 tempat tidur yang tersedia dari enam ruangan tersebut sudah terisi penuh.
“Untuk IGD saja sudah ada antrian masuk lagi,” jelasnya kepada wartawan, kemarin, di Banjarbaru.
Untuk menangani hal tersebut, RSD Idaman tengah mengadakan rapat untuk mengkoordinasikan ruangan tambahan darurat akibat lonjakan Covid di Banjarbaru.
Sedangkan tenda BPBD Kota Banjarbaru, yang berada di samping halaman RSD Idaman menjadi antisipasi, jika lonjakan Covid-19 begitu cepat dan hingga kini, tenda tersebut belum digunakan.
“Tenda dari BPBD Kota Banjarbaru akan menjadi tempat antrian pasien, jika IGD kami tidak dapat menampungnya lagi,” jelasnya
Untuk kapasitas tenda tersebut mampu menampung 10-15 antrian pasien. “Tenda tersebut sebagai antrian pasien saja, bukan untuk perawatan pasien,” ujarnya
Sementara itu, data Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru, kasus Covid-19 pada Selasa (20/7/2021) bertambah 27 kasus, yang berasal dari Landasan Ulin Utara dan Landasan Ulin Barat masing-masing lima kasus, serta Guntung Manggis empat kasus. Sedangkan Loktabat Utara, Syamsuddin Noor dan Guntung Payung masing-masing tiga kasus. Sungai Besar, Guntung Paikat dan Landasan Ulin Barat masing-masing dua kasus. Hanya di Komet, Cempaka dan Landasan Ulin Selatan ditemukan satu kasus. (dev/K-3)