Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Banjarmasin

Pemko Diminta Cairkan Dana Bantuan Produktif UMKM

×

Pemko Diminta Cairkan Dana Bantuan Produktif UMKM

Sebarkan artikel ini
Hal 10 3 KLm Faisal Hariyadi
H Faisal Hariyadi

Banjarmasin, KP – Ketua Komisi II DPRD Kota Banjarmasin, HM Faisal Hariyadi meminta, agar sesegeranya mencairkan dana bantuan produktif untuk Usaha Masyarakat Kecil dan Menengah (UMKM) yang dikucurkan pemerintah pusat.

“Sebab bantuan ini sangatlah dibutuhkan bagi UMKM untuk membangkitkan kembali perekonomian masyarakat dari imbas pandemi virus corona (Covid-19),” ujarnya.

Kalimantan Post

Kepada KP Rabu (21/7/2021) Faisal Hariyadi mengatakan, pencarian bantuan bagi usaha mikro yang terdampak pandemi Covid-19 oleh pemerintah dipercepat dari akhir Juli bulan ini dari yang direncanakan dicairkan bulan bulan September.

” Nilai bantuan yang disalurkan sebesar Rp 3,6 triliun untuk sekitar tiga juga pelaku usaha mikro di seluruh Indonesia,” ujarnya.

Ia mengemukakan, bantuan tersebut merupakan tambahan atas kelanjutan program Bantuan Produktif Usaha Mikro atau BPUM yang digulirkan pemerintah sejak tahun 2020 lalu.

Lebih ia juga berharap, agar Pemko menyiapkan berbagai strategi dalam mengatasi dampak pandemi wabah virus corona tersebut.

“Kota Banjarmasin harus bangkit kembali dari kondisi seperti sekarang, saya yakin pemulihan ekonomi di kota bisa lakukan,” ujarnya, kepada {KP}, Rabu (19/5/2021).

Ia mengatakan, sudah satu tahun setengah dampak pandemi virus corona memporak porandakan semua kegiatan bisnis dan perekonomian masyarakat tak terkecuali Usaha Masyarakat Kecil dan Menengah (UMKM) menjadi terpuruk.

Guna mengatasi bangkit kembali terpuruknya berbagai sektor usaha ini lanjutnya, menuntut Pemko Banjarmasin harus menyiapkan sejumlah kebijakan strategis di bidang ekonomi secara tepat.

Dikemukakan, dampak wabah Covid-19 tidak hanya berimbas pada kesehatan, melainkan turut mempengaruhi perekonomian negara-negara seluruh dunia, tak terkecuali negara Indonesia.

“Meski pemerintah melakukan berbagai upaya untuk menekan dampak dari virus corona. Mulai dari diberlakukannya social distancing termasuk Work From home (WFH) serta melakukan pembelajaran secara online dari rumah dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB),” ujar Ketua Komisi membidangi masalah keuangan dan ekonomi ini.

Baca Juga :  Blusukan ke Sungai dan Jalan Setapak, Tim Uniska Pastikan KIP Kuliah Tepat Sasaran Hingga ke Pelosok Kalimantan

Faisal Hariyadi mengakui, di tengah pandemi Covid-19 tentu ada ancaman, namun sebaliknya juga peluang yang bisa dimanfaatkan. Bagi pelaku usaha katanya, harus bisa menangkap peluang tersebut agar tetap bertahan di tengah pandemi ini.

Ketua komisi dari F-PAN ini mengemukakan, siapapun harus bijak dan mampu membaca setiap peluang agar tetap bisa mendapatkan penghasilan, meski kegiatan usaha itu dijalankan kembali harus dirintis dari awal.

Sebelum Bambang Yanto Permono juga mengingatkan, agar Pemko Banjarmasin terus berupaya menekan laju peningkatan penularan (Covid-19).

Sisi lain anggota komisi II DPRD Kota Banjarmasin dari Fraksi Partai Demokrat ini , Pemko juga diharapkan terus berusaha untuk menanggulangi berbagai dampak akibat pandemi tersebut. Salah satunya di bidang ekonomi.

“Sebab kendati pandemi masih terus mengancam dan belum mampu diatasi, namun keselamatan dan ketahanan ekonomi masyarakat haruslah menjadi prioritas utama,” demikian kata Bambang Yanto. (nid/K-3)

Iklan
Iklan