Banjarmasin, KP – Perayaan 10 Muharram selalu identik dengan beberapa aktivitas, selain puasa asyura, ada satu lagi hal menarik yang berkaitan erat dengan momen spesial tersebut yakni membuat bubur asyura.
Sesuai dengan namanya, kudapan ini sering disajikan sebagai hidangan berbuka bagi mereka yang berpuasa asyura. Namun, bagi yang tidak berpuasa, bisa saja langsung disantap bersama-sama usai dimasak.
Biasanya, ibu-ibu rumah tangga akan bergotong-royong membuat bubur asyura dengan menggunakan berbagai bahan baku, termasuk beberapa jenis bumbu dan rempah.
Di momen ini, DPD Partai Golkar Kota Banjarmasin kembali melaksanakan kegiatan memasak dan membagikan bubur asyura dalam rangka 10 Muharram 1443 Hijriah bersama warga kota Banjarmasin.
Kegiatan memasak bubur asyura yang selanjutnya dibagi-bagikan kepada warga ini berlangsung serentak di 5 Kecamatan yang ada di kota Seribu Sungai, Kamis (19/08/2021).
Seperti terlihat di Jalan Sutoyo S, Komplek Pondok Indah, Banjarmasin Tengah. Sejumlah ibu-ibu tampak sibuk bergotong-royong mengolah bubur asyura.
Ada yang memotong sayur, ada yang meracik bumbu rempah dan ada pula yang mengaduk bubur di wajan berukuran cukup besar.
“Kita memasak sebanyak 6 liter beras untuk dibuat bubur. Bumbu dan rempahnya macam-macam. Ada campuran aneka sayur-sayuran dan kacang-kacangan. Ada juga irisan ayam dan daging. Saat memasak, bubur harus diaduk terus biar tidak gosong bagian bawahnya. Proses memasaknya sekitar 2 sampai 3 jam,” ucap Hj Rogayah, warga setempat.
Menurutnya, membuat bubur asyura ini merupakan tradisi yang sudah turun temurun bagi masyarakat Banjar untuk memeriahkan peringatan 10 Muharram.
“Kami sangat senang, bisa memasak bubur asyura. Nanti jika sudah masak, buburnya akan kita bagikan kepada warga sekitar. Terimakasih untuk Partai Golkar Kota Banjarmasin yang membantu kegiatan ini,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Kecamatan (PK) Partai Golkar Kota Banjarmasin, H Rudy Heriyadi mengungkapkan, kegiatan bubur asyura bersama warga ini dalam rangka menyambut 10 Muharram yang dilakukan Partai Golkar Banjarmasin.
“Kita laksanakan ini untuk meneruskan seperti yang yang dilakukan oleh tokoh Golkar Kalsel, almarhum HA Sulaiman HB. Yang kemudian dilanjutkan oleh anak beliau, H Yuni Abdi Nur Sulaiman, yang juga sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kota Banjarmasin,” katanya, disela pembagian bubur asyura kepada warga.
H Rudy menambahkan, hari asyura 10 Muharram ini juga ada yang menyebut sebagai hari raya anak yatim. Karenanya, DPD Partai Golkar Banjarmasin pun ingin berbagi kebahagiaan bersama mereka pada momentum tersebut.
Lantaran masih dalam suasana pandemi Covid-19, lanjut H Rudy, pihaknya sengaja tidak mengundang warga untuk menghindari kerumunan.
“Yang memasak bubur hanya beberapa orang saja. Jika sudah masak, bubur asyura akan kami bagikan langsung ke rumah-rumah tetangga dan warga, termasuk anak yatim dan piatu yang ada di lingkungan sekitar,” pungkasnya. (opq/KPO-1)
