Banjarbaru, KP – Warganet dihebohkan dengan beredarnya foto mayat berjejer terbungkus plastik di lantai. Dalam foto tersebut tertulis “Banjarbaru Kalsel berduka sehari 21 orang meninggal bagi kawan semua jangan lupa pakai masker demi keamanan diri sendiri”.
Hal ini kemudian memicu pembicaraan dikalangan masyarakat, ditambah kasus Covid-19 di Banjarbaru masih meningkat.
Spontan saja, foto yang beredar di media sosial itu dibantah langsung oleh pihak RSD Idaman. Dan dengan tegas menyatakan hal itu bohong alias hoax.
Perkembangan selanjutnya Kapolres Banjarbaru AKBP Nur Khamid, SIK, MH menyampaikan, jika segera menurunkan tim cyber untuk melacak pembuat berita bohong tersebut.
“Saya pastikan kabar tersebut hoax. Kami cari siapa pelakunya,” tegasnya.
Saat ini Polres Banjarbaru, tengah melakukan langkah-langkah penanganan Covid-19, serta melakukan kegiatan yustisi. Guna meredam dan menurunkan angka kasus penyebaran virus tersebut dimasa PPKM level 4.
Untuk itu, Nur Khamid mengimbau kepada masyarakat agar setiap informasi yang ada atau diterima, pastikan valid terlebih dulu.
“Jangan sampai. kabar yang tidak valid disebarkan. Tanya kepada pihak terkait yang bertanggung jawab,” ungkapnya.
Pastinya pula, pihaknya akan mencari oknum yang membuat informasi hoax tersebut.
“Kami akan terus melakukan kegiatan sesuai aturan Pemerintah Kota Banjarbaru,” ujarnya. (dev/K-4)
