HUT Pasar Modal ke 44, Ditandai Penyerahan CSR ke PMI Banjarmasin

Banjarmasin, KP – Mendukung upaya pemerintah untuk mengatasi pandemic Covid-19, kolaborasi dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (ID Clear) dan PT Kustondian Sentral Efek Indonesia (KSEI) bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Banjarmasin menggelar “Donor Darah dan Donor Darah Plasama Konvalesen” yang terbuka untuk umum dan industry jasa keuangan.
Kepala Bursa Efek Indonesia (BEI) Kantor Perwakilan Kalimantan Selatan, Yuniar  dalam siaran pers yang diterima redaksi “KP” menyebutkan kegiatan donor darah, donor darah plasma konvalesen serta pemberian bantuan penggantian biaya pengolahan darah plasma bekerja sama dengan PMI Kota Banjarmasin merupakan Corporate Sosial Responsibility (CSR) dalam rangkaian HUT ke 44 diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia (PMI) sebagai wujud kepedulian dari Self Regulatory Organization (SRO) Pasar Modal yang terdiri dari Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (ID Clear) dan PT Kustondian Sentral Efek Indonesia, nilai total CSR Rp112.500.000,-.
Dikatakan juga, Pandemi Covid 19 memberikan dampak besar dalam segala sector kehidupan masyarakat Indonesia, tidak terkecuali bagi para penderita Covid-19 yang kesulitan mendapatkan donor darah plasma konvalesen.
Kegiatan donor darah dan donor darah plasma konvalesen telah dilaksanakan tanggal 13 sampai 22 September 2021, bertempat di Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Banjarmasin di Jalan S Parman No.29, Banjarmasin.
Sedangkan penyerahan CSR dengan nilai total Rp112.500.000 dilaksanakan di kantor UDD PMI Banjarmasin, diserahkan oleh Feby Devina dari BEI Perwakilan Kalsel dan diterima Ika, Manejer Kualitas UDD PMI Kota Banjarmasin, disaksikan Jumino Sekretaris PMI Kota Banjarmasi.
Pada bagian lain dikatakan juga, kegiatan lainnya CSR HUT Pasar Modal ke 44 akan diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bekerjasama dengan SRO Pasar Modal yang terdiri dari PT BEI, ID Clear dan KSEI yaitu mengadakan vaksinasi massal di kota Banjarmasin pada 28 September 2021, kemudian di kota Banjarbaru.  (lia/KPO-1)