Kandangan, KP – Dalam rangka peringatan hari bersih-bersih se dunia atau world cleanup day (WCD) 2021, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) memantapkan penerapan pemilahan sampah sebelum dibuang.
Bupati Achmad Fikry didampingi Wakil Bupati Syamsuri Arsyad, dan Sekretaris Daerah Muhammad Noor, menyerahkan sampah yang telah dipilah kepada Bank Sampah Unit Cinta Berseri, Selasa (28/9/2021) di Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten HSS.
Bupati HSS Achmad Fikry mengatakan, pihaknya sudah sejak lama menerapkan pemilahan sampah sebelum dibuang. Kegiatan itu terangnya, untuk kembali memantapkan kegiatan pemilahan sampah, yang diserahkan dan diproses ke Bank Sampah Unit.
“Hari ini secara simbolis menyerahkan beberapa jenis sampah, yang biasanya dihasilkan di lingkungan Setda Kabupaten HSS seperti botol plastik, kertas dan lain lain,” tuturnya.
Menurut Achmad Fikry, sampah bisa menjadi masalah dan juga bisa bernilai ekonomis, yang tergantung bagaimana memperlakukannya.
Bupati Fikry berharap, pemilahan sampah itu dapat memberi contoh bagi unit kerja lain di lingkup Pemkab HSS.
Tak hanya untuk lingkungan perkantoran, juga diharapkan ada perubahan pola pikir tentang sampah di lingkungan keluarga.
“Melalui proses pilah sampah ini bisa menambah penghasilan keluarga, serta memberikan manfaat bagi pekerja yang akan mengolah sampah ini di Bank Sampah HSS,” jelasnya.
Hal itu tambahnya, sekaligus berguna mengurangi jumlah sampah yang masuk ke tempat pembuangan akhir (TPA).
Bupati mengapresiasi Dispera KPLH HSS yang terus berusaha mencari solusi terkait persampahan.
Bank Sampah di Kabupaten HSS telah lama beroperasi, dan saat ini sebanyak 30 unit aktif yang ada di perkantoran, sekolah, dan desa.
Bank Sampah biasa menerima sampah anorganik, yang ditawarkan tiga konsep. Yakni sampah yang diserahkan bisa ditukar sebagai tabungan, donasi ataupun uang tunai. (tor/K-6)