Jayapura, KP – Kontingen Kalimantan Selatan (Kalsel) harus mengubur asa untuk bisa mendapatkan medali dari nomor putra cabang olahraga (cabor) Tinju di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Pasalnya, petinju andalan Kalsel yang turun di nomor tersebut, Syarif Hidayatullah takluk saat berhadapan dengan lawannya di kelas 81 Kg, Sabtu (09/10) kemarin.
Pada laga yang dilaksanakan Gelanggang Olahraga Remaja (GOR) Cendrawasih, Syarif harus mengakui keunggulan lawannya asal Kalimantan Timur (Kaltim), Rahman Manurung, dengan skor telak, yakni 1-4.
Sepanjang laga, jual beli pukulan sebenarnya sudah terlihat, namun postur tubuh lawan yang lebih kecil membuatnya sedikit lebih lincah dibandingkan atlet Banua itu.
Usai pertandingan, atlet Tinju Kalsel, Syarif Hidayatullah mengaku dirinya pun tidak menyangka harus kalah dengan petinju dari Kalimantan Timur tersebut.
“Perasaan sudah banyak mukul, tapi nggak nyangka juga jarak poin yang terlalu jauh seperti tadi,” ungkapnya.
Ia mengakui, dirinya sempat kelelahan di atas ring tinju saat melawan Rahman Manurung di ronde ketiga.
“Pas ronde ketiga, kita merasa aja kalau cape, jadi sempat keteteran fisik kita,” ujarnya.
Disamping itu, ia juga merasa sangat kecewa dengan hasil pertandingan yang dicapainya tersebut. Ia merasa sudah banyak melayangkan pukulan ke lawan namun ternyata tidak masuk poin.
“Sangat kecewa, gak nyangka poinnya sampai jauh begitu kalahnya. Kaya gak mukul aja,” tandasnya.
Cabang tinju akan menjalani partai semi final kelas 58 Kilogram Puteri atas nama Silpa Lau Ratu serta kelas 51 kilogram puteri atas nama Beatricx Sugoro, hari ini, Minggu (10/10) siang. (Zak/KPO-1)