Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Banjarmasin

Masih Pikir-pikir Memvaksin Anaknya

×

Masih Pikir-pikir Memvaksin Anaknya

Sebarkan artikel ini
IMG 20211102 WA0068 scaled
Pelaksanaan vaksinasi massal yang diselenggarakan Kodim 1007/Banjarmasin (KP/Zakiri)

Banjarmasin, KP – Kabar anak-anak usia 6 sampai 11 tahun bakal menjadi sasaran vaksinasi Covid-19 mendapat respon beragam dari masyarakat.

Baca Koran

Salah satunya Rini warga Jalan Veteran, Kota Banjarmasin memilih untuk tidak terburu-buru memperbolehkan anaknya, untuk mendapatkan vaksinasi covid-19.

Meski saat ini pemerintah pusat telah merencanakan vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun, bisa divaksin pada Januari 2022.

“Nanti dulu lah mau sampai aman dan terbukti tidak membahayakan bagi anak-anak,” ucap Ibu yang berprofesi sebagai perawat tersebut, Selasa (2/11) sore.

Rini mengungkapkan saat ini ia memiliki dua orang anak, satu berusia 8 tahun dan yang satunya lagi sudah berusia 15 tahun.

“Yang kakak usai 15 tahun alhamdulillah sudah vaksin, karena sebagai syarat PTM terbatas di sekolah,” ujarnya.

Hal senada juga diungkapkan Ririe, warga Jalan Bumi Mas Raya, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin itu mengaku dirinya harus berpikir panjang jika ada anjuran untuk memvaksin anaknya.

Ririe enggan untuk tergesa-gesa memberikan vaksin kepada anaknya, yang saat ini baru berusia 7 tahun.

Sebab menurutnya saat ini WHO saja masih belum merekomendasikan, vaksinasi untuk anak umur di bawah 12 tahun.

“Kalo pemerintah pusat maunya seperti itu ya silahkan saja, tapi saya menunggu ada rekomendasi dari WHO. Kalau sudah ya mungkin saja nanti anak saya ikut di vaksin,” ucap ibu berusia 39 tahun itu.

Menurut Ririe, saat ini vaksinasi untuk anak di bawah usia 12 tahun belum terlalu mendesak untuk dilakukan.

Sebab menurutnya anak-anak sudah memiliki kekebalan imun yang cukup, sehingga tidak mudah terpapar Covid-19.

“Kalo orang yang sudah tua atau dewasa mungkin penting, karena pada usia itu beberapa dari mereka memiliki penyakit penyerta,” ujarnya. (Zak/KPO-1)

Baca Juga :  Bangunan Ditambah, Puskesmas Cempaka Putih Hanya Layani Rawat Jalan

Iklan
Iklan