Kunker Tri Rismaharini ke Kalteng dalam rangka meninjau lokasi banjir dan Posko pengungsian di Kalteng, didampingi Wakapolda Brigjen.Pol. Ida Oetari Purnamasasi, dan Plt Kadinsos Kalteng.
PALANGKA RAYA, KP — Disambut Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo Mentri Sosial (Mensos), tinjau bencana banjir di Kalteng, khususnya Kota Palangka Raya, Rabu (24/11).
Kunker Tri Rismaharini ke Kalteng dalam rangka meninjau lokasi banjir dan Posko pengungsian di Kalteng, didampingi Wakapolda Brigjen.Pol. Ida Oetari Purnamasasi, dan Plt Kadinsos Kalteng.
Dari Pemerintah Kota dihadiri oleh Walikota Palangka Raya Fairid Naparin Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya Hera Nugrahayu. Sementara itu, Mensos didampingi oleh Anggota Komisi 8 DPR RI H. Iwan Kurniawan, Wakil Ketua Komite III DPD RI H. Muhammad Rakhman dan Anggota DPRD Kalteng Jainudin Karim.
Rencananya Mensos bersama rombongan akan meninjau lokasi Banjir di Kawasan Sungai Kahayan, Flamboyan serta meninjau lokasi pengungsian di GOR Koni Palangka Raya. Usai melakukan peninjauan, Mensos dijadwalkan melakukan penyerahan bantuan Atensi di GOR Koni Kalteng.
Upaya penanganan banjir di Kalteng, beberapa hari lalu, Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran bersama Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat Mayjen TNI Suharyanto telah menggelar Rapat Koordinasi Penanganan Banjir se- Kalteng.
Saat pimpin Rakor, Gubernur H. Sugianto Sabran telah menginstruksikan seluruh Kepala OPD Kalteng turun langsung membantu masyarakat terdampak banjir pada pos-pos pengungsi serta membantu evakuasi dan mendukung sembako dan juga nasi bungkus. Secara khusus kepada BPBD Provinsi dan Dinsos Provinsi.
Instruksikan Gubernur antara lain agar terus menerus melakukan pengecekan di lapangan terhadap penanganan yang dilakukan, dan mengerahkan secara langsung personil Tim Reaksi Cepat dan TAGANA untuk membantu evakuasi warga dan transportasi warga.
Selain itu, bantuan sembako terutama untuk mendukung logistik dapur-dapur umum. Tak hanya itu, jajaran di Pemprov. Kalteng juga terus melakukan koordinasi dengan instansi vertikal khususnya Balai Pengelolaan Jalan Nasional terkait dengan penanganan ruas jalan nasional yang terdampak banjir untuk dapat ditangani sebagaimana mestinya.
Berdasarkan data dari BPBPK Prov. Kalteng per tanggal 20/11/2021, terdapat 6 Kabupaten/Kota yang terdampak banjir yaitu Kota Palangka Raya, Kabupaten Pulang Pisau, Kabupaten Katingan, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kabupaten Kapuas, dan Kabupaten Barito Selatan.
Adapun jumlah 40 Kecamatan, 177 Desa/Kelurahan, 33.530 KK, 96.015 Jiwa terdampak banjir dan hingga saat ini terdata 2.038 KK, 6.449 Jiwa mengungsi pada posko banjir yang telah disediakan Pemerintah.(drt/k-10)
