Banjarmasin, KP – Kasus orang terpapar Covid-19 di Banjarmasin dikabarkan menurun drastis. Kabar baik ini setidaknya terlihat tidak adanya lagi pasien yang menjalani perawatan akibat terkonfirmasi yang virus corona tersebut.
Sebagaimana pantauan {KP} pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Suriansyah. Sejumlah ruang yang semula dijadikan perawatan terlihat kosong dan hanya tersisa bekas bed atau tempat tidur pasien Covid-19.
Padahal, RSUD Sultan Suriansyah yang merupakan salah satu rumah sakit rujukan untuk pasien Covid-19 milik Pemko Banjarmasin ini sebelumnya dipenuhi pasien Covid-19.
Peningkatan pasien Covid-19 apalagi saat Banjarmasin pertama kali ditetapkan masuk dalam kategori Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4.
” Sejak sebulan lalu RSUD Sultan Suriansyah sudah tidak ada lagi merawat pasien Covid-19,” kata Direktur RSUD Sultan Suriansyah dr Syaukani.
Hal itu dikemukakannya kepada sejumlah wartawan saat menerima kunjungan Komisi III DPRD Kota Banjarmasin, Rabu (24/11/2021).
Sebelumnya ia menyebut, jumlah pasien Covid-19 sempat mengalami puncaknya pada bulan Juli hingga 2021 lalu. Namun dalam beberapa bulan terakhir pasien Covid-19 menurun sangat drastis.
Namun demikian dr Syaukani menjelaskan, guna mengatasi kemungkinan lonjakan terjadi pihaknya tetap melakukan antisipasi untuk penanganan dan penanggulangan pasien Covid-19.
Secara umum Dr Syaukani memaparkan, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Banjarmasin terus menunjukkan peningkatan, tidak terkecuali pasien yang mendapatkan perawatan di di RSUD Sultan Suriansyah.
“Namun meski tidak ada lagi pasien Covid-19 yang menjalani perawatan khususnya di RSUD Sultan Suriansyah dihimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap wabah ini dengan tetap menjaga disiplin protokol kesehatan,” kata dr Syaukani mengingatkan. (nid/K-3)