Martapura, KP – Masih ada hal harus diperbaiki untuk capaian target vaksinasi akhir tahun, yakni masalah sinkronisasi data.
”Perlu dukungan berbagai pihak untuk memperkuat sistem data di masyarakat,” kata Kapolres AKBP Doni Hadi Santoso pada rapat koordinasi dalam rangka Anev Capaian Vaksinasi di Kabupaten Banjar, bertempat di Aula Tribrata Mapolres, Senin (27/12).
Menurutnya, di penghujung akhir tahun ini semua pihak harus bekerja keras dan menyamakan persepsi demi tercapainya target vaksinasi akhir tahun sebesar 70 persen.
“Permasalah data juga menjadi penghambat percepatan vaksinasi. Karena terdapat selisih data 7300 antara rekapan manual dengan data dari dashboard KPC-PEN. Belum semua sasaran yang divaksin diinputkan ke dalam aplikasi P Care.
”Banyak data NIK yang telah terpakai di tempat lain, sehingga tidak dapat diinputkan,” ungkapnya.
Kadis Kesehatan dr Diauddin menambahkan, pihaknya saat ini melakukan upaya vaksinasi door to door, selain mempermudah akses bagi para lansia, sekaligus menyampaikan informasi yang benar terkait vaksinasi.
“Saat ini capaian vaksinasi di Kabupaten Banjar baru 54,85 persen. Masyarakat harus benar benar diberikan pemahaman terkait dampak vaksinasi,” katanya.
Pemerintah selain memberikan edukasi, tambahnya, juga mengikat dengan regulasi. Diharap semua orang akhirnya minta untuk di vaksin.
Hadir dalam rakor tersebut Sekdakab HM Hilman, Kadis Dukcapil Azwar, Sekretaris Diskominfostandi Faisal didampingi Kabid E Government Cornelius Kristyanto, Yana dari Unicef Perwakilan Kalsel, perwakilan Dinkes Kalsel dan instansi terkait lainnya. (Wan/K-3)