Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Hukum & Peristiwa

Tersangka Penganiayaan Diantar Keluarganya ke Mapolsekta Banteng

×

Tersangka Penganiayaan Diantar Keluarganya ke Mapolsekta Banteng

Sebarkan artikel ini
Hal 5 Diperiksa
DIPERIKSA - Salah satu pelaku penganiayaan yang diamankan saat diperiksa petugas kepolisian. (KP/Andui)

korban diduga sering melakukan pemalakan hingga pengancaman kepada tersangka

BANJARMASIN, KP – Akhirnya salah satu tersangka penganiayaan bernama Riduan (23), warga Jalan Pasar Lama Banjarmasin Tengah, menyerahkan diri dengan diantar oleh keluarganya ke Mapolsekta Banjarmasin Tengah (Banteng), Minggu malam (12/12).

Baca Koran

Sedangkan adiknya berinisial H alias Een yang diduga terlibat dalam penganiayaan, masih belum diketahui keberadaannya.

Dalam kasus ini, anggota mengamankan sejumlah barang bukti diantaranya, senjata tajam (sajam) milik tersangka maupun sajam milik korban Ahmad Fauzi alias Iyan (25), warga Jalan Sultan Adam Komplek Mahligai Banjarmasin Utara.

Akibat penganiayaan kakak beradik itu, korban mengalami cukup serius di bagian kepala, telinga, dada dan perut.

Korban akhirnya meninggal dunia saat berada di ruangan Intalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)Ulin Banjarmasin.

Diketahui perkelahian dua lawan satu itu terjadi di Jalan Antasan Kecil Barat tepatnya di Pasar Lama Banjarmasin Tengah, pada Sabtu malam (11/12).

Kapolsekta Banjarmasin Tengah, Kompol Susilo SH SIk MH, saat ditemui para media, membenarkan tersangka sudah menyerahkan diri, yang diantar oleh pihaknya.

Dan anggota masih mendalami kasusnya untuk dapat mengetahui keberadaan adik dari tersangka ini

Dikatakan Kompol Susilo, sekitar pukul 22.00 WITA, awalnya korban diduga sering melakukan pemalakan hingga pengancaman kepada tersangka, yang seharinya sebagai buruh angkut di Pasar Lama.

Karena sering mengganggu itulah tersangka bersama adiknya langsung melakukan perlawanan tanpa sepengetahuan warga lainnya.

Diserang dua orang, korban pun sempat mengeluarkan suara minta tolong kepada warga.

Sambil berlarian para tersangka terus menyerang korban. Sehingga terjatuh diatas jembatan kembar yang berada di Jalan Sulawesi Banjarmasin Tengah.

Melihat korban sudah tak berdaya lagi kedua tersangka ini langsung kabur, pada saat di Gambut, lalu bepencar.

Baca Juga :  Balita Tenggelam di Sungai Barito

Dari hasil penyelidikan, anggota Polsekta Banjarmasin Tengah, langsung mendatangi rumah tersangka, untuk meminta pihak keluarganya membujuk tersangka segera menyerahkan diri.

Atas bujukan keluarga itulah Riduan langsung diantar oleh pihak keluarga ke Jalan Meratus tepatnya di Kantor Mapolsekta Banjarmasin Tengah, guna mempertanggung jawabkan perbuatannya. (fik)

Iklan
Iklan