Banjarmasin, KP – Seremoni peresmian operasional Jembatan HKSN 01 yang dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kota Banjarmasin pada Selasa (19/04) pagi tadi, terdapat kejutan tersendiri bagi warga serta undangan yang hadir di lokasi.
Pasalnya, Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina secara tiba-tiba memutuskan untuk menamai jembatan tersebut dengan nama Jembatan Patihmasih.
Sontak. Para hadirin yang hadir disana pun terkejut dengan keputusan orang nomor satu di Bumi Kayuh Baimbai ini untuk menamai jembatan tersebut dengan nama salah satu Raja Banjar sebelum menjadi Kesultanan.
“Saya kasih nama Jembatan HKSN Patih Masih. Karena disini dulu pernah berjaya penguasa diantaranya Patihmasih, Patih Balitung, Patih Jaga Baya, dan Patih Kuin,” ucap Ibnu dalam sambutannya di hadapan seluruh undangan yang berhadir.
Ia lantas meminta izin dan restu kepada para tetua dan tokoh masyarakat setempat untuk mebyematkan nama Patihmasih sebagai nama jembatan penghubung wilayah Barat dan Utara Kita Banjarmasin itu.
“Jadi, saya mohon izin dengan para tetua dan tokoh masyarakat kalau saya kasih nama dan abadikan nama beliau salah satu penguasa Banjarmasin sebelum hadirnya Kesultanan Banjar yaitu Patih Masih,” ungkapnya.
Disamping itu, ia tak menampik jika terdapat kendala saat proses pembangunan jembatan HKSN 01 Patihmasih itu berlangsung. Yakni kendala non teknis seperti adanya beberapa bangunan warga disisi Kuin Cerucuk yang belum dibebaskan.
Oleh sebab itu Ibnu berharap, hal tersebut dapat menjadi pembelajaran untuk pihak Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin agar mengutamakan ‘Clean and Clear’ terlebih dahulu sebelum memulai proyek.
“Rencananya 2 tahun anggaran, namun di tahun ketiga baru bisa diresmikan. Dan ini menjadi catatan Dinas PUPR untuk pembangunan jembatan yang akan datang,” imbuhnya.
Ibnu juga menginginkan, setelah diresmikan dan sudah dapat dioperasionalkan, kedepannya warga bisa menjaga hasil-hasil pembangunan seperti jembatan HKSN 01 Patihmasih.
“Kami minta tolong supaya jembatan ini bisa awet bisa berfungsi dengan baik,” harapnya.
Menurutnya, Jembatan HKSN 01 Patihmasih ini dibangun agar warga yang selama ini mengeluhkan kondisi macetnya jalanan pada pagi dan sore hari tidak lagi merasakannya.
“Kalau di sini kan merasakan bagaimana setiap pagi sore macet maka besar kemungkinan akan membuat kita stres. Dan selanjutnya bisa macam-macam kejadian yang tidak kita inginkan,” pungkas Ibnu
“InsyaAllah dengan dioperasionalkan nya Jembatan HKSN 01 Patihmasih pada tanggal 17 Ramadan 1443 H, 19 April 2022 tahun ini bisa menjadi berkah dan bermanfaat untuk warga Banjarmasin,” tuntas Ibnu.
Usai diresmikan terlihat antusias masyarakat cukup tinggi saat melintas di jembatan yang menghubungkan Kecamatan Banjarmasin Barat dan Banjarmasin utara itu.
Tidak hanya pengendara roda dua, masyarakat pun turut menikmati jembatan dengan panjang 304 meter itu dengan berjalan kaki.
Dahlia Wati, salah pengendara yang melintas di jembatan tersebut mengaku bersyukur dengan dibangunnya jembatan Patihmasih ini
Bukan tanpa alasan, selama ini sudah lama menunggu selesainya pembangunan jembatan yang menelan dana puluhan miliar tersebut.
“Tentunya senang sekali. Apalagi sudah lama ini dibangunnya,” ungkap warga Kuin Utara itu.
Selain itu, Kasyful Anwar, salah satu warga HKSN berharap, dengan resminya jembatan Patih Masih ini, dapat mengurai kemacetan baik di kawasan Kuin Utara maupun HKSN.
“Alhamdulillah makin lebar jembatannya. Kalau dulu lewat samping itu macet sekali. Harapannya ini tidak macet lagi dan lebih nyaman kemana-mana,” tandas warga Banjarmasin Utara itu. (Kin/K-3)
