Banjarmasin, KP – Setelah perdana dioperasikan saat malam 21 Ramadan yang lalu, atraksi air mancur menari yang ada di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kamboja, atau yang dikenal dengan Taman Kamboja, kini kembali dilanjutkan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin, Alive Yoesfah Love mengatakan, air mancur menari di Taman Kamboja tersebut akan kembali ditayangkan mulai malam minggu ini. Atau Sabtu (21/05) malam.
“Ini dilakukan atas instruksi pimpinan (wali kota) yang meminta agar atraksi air mancur ini kembali dilanjutkan,” ucapnya saat ditemui awak media di ruang kerjanya, Jumat (20/05) sore.
Selain itu, hal tersebut juga merupakan hasil evaluasi yang dilakukan pihaknya setelah menayangkan atraksi air mancur menari ini pada momen malam selikur yang lalu.
“Sementara dalam satu bulan kedepan, hanya di setiap malam Minggu saja, durasinya dua kali,” ungkapnya.
Menurut Alive, penayangan kembali air mancur ini juga untuk memecah penumpukan massa yang biasanya tergokus di satu titik atau objek wisata saja. Misalnya Siring di Jalan Piere Tendean.
“Supaya menambah hiburan gratis bagi masyarakat,” ujar mantan Staf Ahli Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan Setda Pemkab Balangan itu.
“Tapi ini sambil kita evaluasi juga. Supaya jangan sampai ada trouble. Makanya satu kali seminggu saja. Perlahan akan kita tambah durasinya seperti semula. Yakni di Sabtu malam dan Minggu malam,” tambahnya
Namun, sayangnya, untuk arena bermain anak masih belum dibuka lantaran masih perlu perbaikan di beberapa wahana. Kemudian juga belum dapat persetujuan.
“Kalau disetujui, maka akan kita tambah lagi nanti. Seperti taman tematik anak. Supaya masyarakat ada tempat hiburan alternatif,” pungkasnya.
Sementara itu, Sekertaris DLH Banjarmasin, Wahyu Hardi Cahyono menuturkan, bahwa ini dilakukan juga sebagai tindak lanjut dari pelonggaran prokes yang diutarakan Presiden Joko Widodo (Jokowi)
“Presiden Jokowi juga sudah membolehkan kita melepas masker di ruangan terbuka,” ucapnya.
Apalagi menurutnya, warga Kota Banjarmasin juga sudah kangen dengan atraksi air mancur menari di RTH Kamboja. Sehingga pihaknya memutuskan untuk menjawab rasa rindu tersebut.
“Mungkin tayangnya dua kali dalam satu malam. Jam 8 sampai jam setengah 9. Kemudian dilanjutkan pada jam 10 sampai setengah 11,” jelasnya.
Kendati demikian, ia berharap dengan dibukanya air mancur ini tidak menjadi gelombang penyebaran virus corona baru di Banjarmasin.”Semoga aman saja. Asalkan warga yang datang bisa mengikuti aturan di sana,” tuntas Wahyu.
Ketika atraksi dimulai, lampu atau penerangan di taman tersebut akan dimatikan agar panorama lampu hias saat atraksi air mancur tersebut bisa terlihat indah. (Kin/K-3)
