Kotabaru, KP – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyelenggarakan Musyawarah Wilayah Ikatan Dokter Indonesia (Muswil IDI) Se Kalimantan Selatan untuk kepengurusan IDI wilayah Kalsel periode 2022-2025 dan Seminar Mini Simposia yang berlangsung di 2 tempat di Kabupaten Kotabaru, yakni, Seminar mini Simposia di Gedung serbaguna milik pemkab Kotabaru Paris Barantai. Sedangkan Muswil dilaksanakan di aula rapat setda Kotabaru Operation Room, baru ini.
Pelaksanaan Muswil IDI Kalsel ini pertama kalinya dilaksanakan di kotabaru yang diikuti kurang lebih 70 Dokter Se Kalimantan Selatan, dihadiri Sekretaris Daerah Kotabaru H.Said Akhmad Assegaf, dan Staf Ahli Gubernur Kalimantan Selatan Dr.Ir.Suparno, sekaligus membuka secara resmi kegiatan Musyawarah Wilayah IDI Kalsel yang ditandai dengan pemukulan gong sebanyak 5 kali yang di saksikan para dokter dalam lingkup IDI Se Kalimantan Selatan.
Dalam kesempatan tersebut Staf Ahli Gubernur Kalsel manyampaikan “Selamat dan sukses kepada IDI wilayah Kalimatan Selatan atas terselenggaranya Muswil ini, semoga Muswil ini dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Segala keputasan maupun kesepakatan nantinya dapat di terima, dijalankan dan didukung oleh seluruh anggota, sehingga dapat memperkuat IDI wilayah Kalimantan Selatan sebagai sebuah organisasi, kemudian dapat menjadi wadah yang nyaman bagi seluruh anggota maupun para dokter di Kalimantan Selatan, serta dapat menjadi mitra pemerintah dalam membangun Banua khusunya dalam mewujudkan masyarakat Banua yang sehat dan sejahtera”, Ungkapnya.
Sekretaris Daerah Kotabaru H. Akhmad Assegaf mengatakan Sesuai dengan tema kegiatan ini, diharapkan musyawarah wilayah IDI Kalsel menjadikan momentum bagi IDI untuk mewujudkan masyarakat sehat melalui peningkatan profesionalisme dan pelayanan yang prima kepada masyarakat.
Untuk itu saya berpesan kepada IDI wilayah Kalsel agar dapat terus meningkatkan kualitas SDM, kompetensi dan profesionalitas profesi masing masing, selalu pegang teguh janji dokter untuk siap mengabdi dan melayani masyarakat, kapan dan dimanapun bertugas, Katanya.
Panitia pelaksana dr.Kurata’ain, S.ag menambahkan” Muswil IDI yang dilaksanakan di Kabupaten Kotabaru adalah rangkaian acara dalam rangka untuk pemilihan ketua IDI tingkat provinsi, memang ini acara tertunda karena adanya pandemi covid 19 sehingga masa bakti IDI yang sebelumnya itu dari 2018 sampai 2022 dan baru saat ini terlaksana dan terpilih kabupaten kotabaru untuk pelaksanaan musyawarah wilayah IDI Kalselk setelah 25 tahun tidak ada kabupaten lain yang melaksanakan untuk musyawarah wilayah IDI kalsel yang selama ini selalu di laksanakan di provinsi.
Yang hadir ada 13 Kabupaten/kota semua ada perwakilan dari ketua maupun anggota IDI” jelasnya.
Sebelum Muswil dilaksanakan, ada kegiatan seminar mini simposia dengan pembahasan tentang hipertensi dan batu ginjal dengan 2 pembicara dari provinsi yaitu Dr.dr.Dwi Laksono Adiputro,Sp.IP (K),FIHA,FoSCc.membahas tentang hipertensi sebagai faktor resiko penyakit jantung,dan pembicara kedua adalah dr.Deddy Rasyidan Yulizar,Sp.U.membahas tentang penatalaksanaan batu ginjal yang berlangsung di gedung paris barantai kotabaru. (and/K-6)
