Banjarmasin, KP – Pengurus Masjid Raya Sabilal Muhtadin angkat bicara mengenai video viral yang menyatakan hilangnya sendal Rhoma Irama di masjid di Jalan Jenderal Sudirman, Banjarmasin Tengah tersebut, Jumat (15/7) tadi.
Sekretaris Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin Samsul Rani memastikan video tersebut ulah oknum orang tak dikenal, bohong atau Hoax.
“Kami pengurus merasa sangat dirugikan atas video tersebut yang kemudian menyebar di medsos dan grup WhatsApp. Seolah-olah masjid ini tidak aman,” kata Samsul Rani di Zuri Express Hotel, Sabtu (16/07/2022).
Bahkan setelah video tersebut tersebar, Samsul langsung mengumpulkan tim keamanan MRSM.
“Semua tim keamanan Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin yang menyatakan video tersebut hoaks. Bahkan, sandal atau alas kaki milik Rhoma Irama sudah diamankan sesuai dengan prosedur tetap (protap) keamanan resmi MRSM.
“Setiap tamu, pembesar, pejabat, maupun tokoh lainnya yang datang ke MRSM sudah ada protap pengamanannya, bahkan posisi parkir dan tempat salat bakal disiapkan,” paparnya.
Samsul memastikan pengurus MRSM segera mengambil sikap terhadap kejadian ini. “Senin (18/7) ini kami berencana akan rapat khusus. Nanti akan diputuskan apakah kami perlu membawa persoalan ini ke ranah hukum atau tidak. Kami perlu diskusi dulu sebelum bersikap, mengingat MRSM adalah masjid Pemprov Kalsel,” paparnya.
Diakui pada Jumat siang jagad medsos Kalsel gempar setelah video parodi terkait sang Raja Dangdut. Setelah Rhoma menjadi khatib Salat Jumat. Dalam video berdurasi kurang dari 1 menit tersebut, terdengar pengumuman sandal Rhoma yang raib, bagi yang mengambil diminta untuk segera mengembalikan.(Nau/KPO-1)