Banjarmasin, KP – DPRD Kota Banjarmasin menggelar Hearing dan Dialog Wawasan Kebangsaan dengan tema Membangun Karakter Bangsa di dalam Era Society 5.0.
Acara dengan menghadirkan Gerakan Nasional Mahasiswa Indonesia (GMNI) Banjarmasin ini berlangsung di ruang rapat paripurna DPRD Kota Banjarmasin. Selasa (16/08/2022).
Ketua DPRD Kota Banjarmasin Harry Wijaya dalam sambutannya mengatakan, bahwa perkembangan teknologi dalam berbagai aspek kehidupan manusia kini semakin pesat.
Menurutnya, digitalisasi sampai artificial intelligence atau kecerdasan buatan telah saat ini telah menguasai hampir semua kehidupan manusia.
Menyadari itu katanya, sebagai sebuah negara Indonesia sekarang kita telah masuk ke dalam sebuah peradaban baru berkonsepkan kemajuan intelektualitas yang disebut Revolusi Industri 4.0.
” Namun dampak revolusi industri 4.0 ini disadari berpotensi mengecilkan peran manusia, sehingga kemudian muncul konsep Smart Society 5.0,” ujar Harry Wijaya.
Ia mengatakan, pada Era Society 5.0 menempatkan manusia sebagai komponen utamanya.
Oleh karena itu lanjutnya. guna menyongsong era tersebut SDM Indonesia terlebih generasi muda haruslah memiliki keterampilan serta menguasai teknologi digital dengan pola pikir kreatif dan kritis.
Harry Wijaya mengakui, dalam menyiapkan SDM unggul dan mampu bersaing di era society 5.0 tidak bisa dengan hanya mengandalkan lembaga pendidikan, tapi juga dituntut peran seluruh elemen masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan lainnya.
Sementara itu, Ketua GMNI Banjarmasin Bayu Hendra Kusuma menyambut baik acara Hearing dan Dialog Wawasan Kebangsaan bersama DPRD Banjarmasin ini.
Menurutnya, banyak wawasan dan pengalaman yang bisa diambil dari dialog dengan wakil rakyat, terutama menghadapi era society 5.0.
“Sebagai generasi muda, kita harus siap dengan perubahan zaman. Menyadari ini tentunya kita harus memiliki inovasi dan belajar banyak hal diera digital seperti saat ini,” katanya.
Dalam acara Hearing dan Dialog Wawasan Kebangsaan ini juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Banjarmasin Matnor Ali dan Tugiatno serta sejumlah anggota DPRD Banjarmasin diantaranya Deddy Sophian, Afrizaldi, M Rasyid Ridha, Arufah Arif, Zainal Hakim, Kesbangpol Banjarmasin dan puluhan mahasiswa. (nid/K-3)