Banjarmasin, KP – Saat ini akreditasi Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Gusti Hasan Aman, adalah Bintang Lima.
Ke depan RSGM ditarget naik akreditasi menjadi paripurna atau akreditasi tertinggi rumah sakit, Rabu (14/12) dilaksanakan simulasi survei akreditasi RSGM.
Direktur RSGM Gusti Hasan Aman, Teguh Hadianto, mengatakan survei simulasi ini sudah dilaksanakan dari Senin secara daring.
“Harapannya tentu saja bagaimana RSGM ini bisa berkembang dan berguna di masyarakat, terimakasih dukungan pemprov Kalsel yang sangat luar biasa.
Setelah simulasi survei ini, semoga RSGM ini bisa paripurna,” katanya.
Sementara itu, Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, melalui Sekdaprov, Roy Rizali Anwar, memimpin simulasi survei akreditasi tersebut.
Dalam sambutan yang dibacakan sekdaprov, gubernur mengatakan RSGM Hasan Aman sudah selayaknya naik akreditasi.
RSGM Gusti Hasan Aman, sangat mudah diakses dari berbagai wilayah di Kalsel karena berada di tengah kota.
Bahkan masyarakat dari provinsi tetangga, seperti Provinsi Kalimantan Tengah maupun sebagian Provinsi Kalimantan Timur memilih rumah sakit ini.
“Sudah selayaknya akreditasi rumah sakit ini dapat ditingkatkan.
Sehingga masyarakat tidak perlu jauh-jauh berobat keluar dari Kalsel, mereka cukup datang ke RSGM Gusti Hasan Aman dan sudah mendapatkan pelayanan kesehatan gigi dan mulut yang memuaskan,” ucapnya.
Paman Birin, sapaan akrab gubernur, menambahkan untuk mencapai kesempurnaan pelayanan perlu waktu, peningkatan SDM, perlu peningkatan fasilitas kesehatan dan manajemen RSGM yang lebih unggul. Karena itu, dia meminta seluruh jajaran RSGM terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Untuk itu, kepada semua staf RSGM Gusti Hasan Aman, mulai dari pimpinan puncak sampai staf lapis terbawah, harus memiliki semangat yang sama dalam mewujudkannya, kita harus memiliki pemahaman yang sama mengenai alasan dilaksanakannya akreditasi ini,” pesannya.
Paman Birin juga berharap, motto “Melayani Dengan Sepenuh Hati”, yang sudah menjadi komitmen bersama.
Dia menekankan motto itu dapat diimplementasikan dengan baik kepada siapapun yang dilayani dan dalam kondisi apapun pelayanan tersebut diberikan.
“Mudah-mudahan, survei yang akan dilaksanakan ini dapat berjalan secara tertib, objektif dan proporsional, sehingga hasilnya pun benar-benar menggambarkan kondisi yang sebenarnya,” pungkasnya. (mns/K-2)
