BANJARMASIN – Ustadz Muhammad Yusuf bersama jemaahnya menggelar syukuran dan doa bersama, bertempat di Komplek Purnama Permai Jalur 5, Kelurahan Sungai Andai, Kecamatan Banjarmasin Utara, Selasa (2/5/2023) malam.
Selain itu, pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan haul jama’ Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari, H Abdussamad Sulaiman bin H Basirun, Hj Nurhayati binti H Anang Dullah, H Herman bin Hamzah dan Hj Nurbayah binti Mukaidin.
Ustadz Muhammad Yusuf atau biasa disapa Guru Yusuf mengatakan, syukuran yang digelar untuk tim Barito Putera ini sebagai penerapan ilmu Muamalah atau hubungan sisi manusia dan pelaksanaan haul jama’ merupakan penerapan ilmu Mukasyafah atau sisi ketuhanannya.
“Jadi ini adalah bentuk syukur dari majelis kami yang menerapkannya dengan cara seperti ini,” ujarnya.
Guru Yusuf mengharapkan, melalui syukuran ini semua bisa mendapatkan berkah dan ridho dari Allah SWT.
“Mudah-mudahan kita semua mendapat berkah, khususnya dengan syukuran ini nantinya Barito Putera bisa membawa harum nama daerah dan kalau bisa menjadi juara di musim kompetisi mendatang,” ucapnya.
Menurut Guru Yusuf, jika melihat potensi Barito Putera dan dari sisi permainan sudah bisa dikatakan bagus di setiap laganya.
Sementara itu, Halikin Noor selaku perwakilan manajemen dan keluarga besar PS Barito Putera mengucapkan terima kasih atas syukuran yang digelar oleh Ustadz Muhammad Yusuf.
“Atas nama manajemen dan seluruh keluarga Besar Barito Putera kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas syukuran yang telah digelar kali ini,” ujarnya.
Halikin juga berharap, semua usaha dan dukungan yang diberikan masyarakat Kalimantan Selatan, terutama pecinta Barito Putera bisa menjadi motivasi bagi tim berjuluk Laskar Antasari ini untuk memberikan yang terbaik.
“Mudah-mudahan Barito Putera ke depannya bisa lebih berprestasi dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat banua,” pungkasnya.
Acara syukuran dan haul jama’ ini selain dihadiri jemaah dan warga, juga dihadiri beberapa perwakilan manajemen dan pemain PS Barito Putera, diantaranya Sofyan Murhan, Isnan Ali dan Yunan Helmi. (Opq/KPO-1)
