Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Kabar BanuaKotabaru

Ketua PWI Kotabaru Kunjungi Warga Penderita Diabetes Akut

×

Ketua PWI Kotabaru Kunjungi Warga Penderita Diabetes Akut

Sebarkan artikel ini
Hal 16 K Baru 3 klm 11
KUNJUNGI - Warga Penderita Diabetes Akut dilakukan Ketua PWI Kotabaru beserta para pengurus. (KP/Ist)

Kotabaru, KP – Bersama segenap anggota dan pengurus, Ketua PWI Kotabaru Ahmad Nurahsin Q melakukan kunjungan kepada warga, Muniri, yang belum berapa lama, kaki kanannya di amputasi karena mengalami pembusukan pada lukanya akibat serangan diabetes yang akut, di sebuah rumah kontrakan di Jalan Tirawan, Desa Baharu Utara, Kecamatan Pulaulaut Sigam, Kabupaten Kotabaru.

Dalam kunjungannya, Ketua PWI Nurahsin memberikan bantuan sembako kepada keluarga Muniri (36) yang menjalani masa penyembuhan pasca operasi.

Baca Koran

Bantuan berupa dua karung beras masing-masing ukuran 5 kilogram, gula, minyak goreng, teh, susu, sirup dan beberapa jenis bantuan lainnya.

Saat dikunjungi di rumah kontrakannya, perantau asal Dusun Sumberwangi, Desa Bandaran, Kecamatan Pelanakan, Kabupaten Pemekasan Madura, Provinsi Jawa Timur hanya tergolek di sebuah kasur tipis.

Menyambut kunjungan anggota PWI, Tampak bola mata Muniri berkaca-kaca sambil menerima bantuan sembako dan sejumlah uang dari Ketua PWI.

Sembari memberikan motivasi dan semangat kepada ayah dua orang anak itu, ketua PWI menyarankan untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan dan banyak bersabar.

Muniri menjalani operasi amputasi pada 3 Mei 2023 lalu di RSUD Pangeran Jaya Sumitra (PJS) Kotabaru. Pada saat Proses pra operasi, Muniri dibantu pengurus PWI Kotabaru mulai dari pengurusan administrasi hingga mobilisasi ke RSUD.

Rahmawati, istri Muniri sempat menolak dengan tindakan medis (amputasi). Namun akhirnya menerima, karena melihat kondisi kaki kanan suaminya semakin hari semakin mengkhawatirkan.

Bermula saat Muniri berjualan pentol keliling dan mengalami kecelakaan tunggal dan luka di bagian kaki kanan sekitar lutut.

Diberikan perawatan mandiri oleh keluarga karena dirasa hanya luka lecet biasa. Namun setelah beberapa hari, kondisi kaki kanan Muniri justeru mengalami pembusukan.

Baca Juga :  Olahraga Bersama Masyarakat, Polsek Kelumpang Tengah Sambut Hari Bhayangkara ke-79

Ketua PWI Kotabaru Ahmad Nurahsin Q mengatakan, Bantuan diberikan sebagai bentuk kepedulian organisasi PWI kepada sesama yang memerlukan bantuan, ujarnya.

Menurut Nurahsin, bantuan sembako dan sedikit uang diserahkan kepada Muniri diharapkan bisa meringankan sedikit bebannya sebagai tulang punggung keluarga. Ia mengakui, belum bisa memberikan bantuan secara optimal karena organisasi PWI belum memiliki anggaran dan operasional khusus.

“Mudah-mudahan saja ke depannya kegiatan sosial yang dilakukan PWI Kotabaru bisa lebih maksimal, tandasnya. (and/K-6)

Iklan
Iklan