Banjarmasin, KP – Semakin hari kondisi ruumah Singgah Milik Dinas Sosial Kota Banjarmasin di Jalan Gubernur Subarjo memprihatinkan.
Bangunan dengan cat hijau ini terlihat kusam dan kotor terkena debu tanah kalau dilihat dari luar.
Kepala Dinas Sosial Kota Banjarmasin, Dolly Syahbana mengatakan saat ini sedang dilakukan pembenahan.Mudahan bisa secepatnya proses lelang sehingga pada bulan November nanti bisa diresmikan.
Nilai bangunan ini mencapai 3,5 milyar rupiah.Karena kapasitas yang terbatas, rumah singgah milik Pemko Banjarmasin di Jalan lingkar Selatan ini hanya difungsikan untuk menampung orang terlantar dan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)
Penampungan terbatas cuman cukup untuk orang terlantar dan ODGJ tutur Dolly Syahbana.Pihak Dinas Sosial mengusulkan pembangunan tempat penampungan baru atau disebutnya dengan shelter.
Satu bangunan besar akan menampung 3 penyandang masalah sosial yaitu anak jalanan, orang terlantar serta ODGJ.
Bangunan ini nantinya kontruksinya lebih kuat serta dapat menampung hingga 60 orang.
Karena tempatnya tidak layak dan sering dirusak anak jalanan, makanya kita tidak menampung anak jalanan hasil operasi Satpol PP.
Sementara, untuk menangani ODGJ di rumah singgah sebanyak 12 orang dengan sistem kerja 3 shift.Dinas Sosial tidak bisa menambah tenaga karena mereka ini masih status honorer dan secara aturan kita tidak bisa menambah tenaga honorer tutur Dolly Syahbana.Untuk ODGJ dengan kategoti berat kita bakal merujuknya ke RSJ Sambang Lihum.
Sementara, untuk melengkapi fasilitas di rumah singgah, Dinas Sosial berencana mendirikan poliklinik kejiwaan, yang fungsinya tidak hanya merawat ODGJ yang ada namun juga membantu warga banjarmasin yang mengalami gangguan kejiwaan dan gangguan psikologi lainnya. (Mar/K-3)