Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Olahraga

Target Petenis Nomor Satu Indonesia Asal Banjarmasin, Rifqi Fitriadi Tembus 500-an Dunia Terwujud

×

Target Petenis Nomor Satu Indonesia Asal Banjarmasin, Rifqi Fitriadi Tembus 500-an Dunia Terwujud

Sebarkan artikel ini
IMG 20230713 WA0018
Petenis nomor satu Indonesia asal Banjarmasin, Muhammad Rifqi Fitriadi. (kalimantanpost.com/Instagram tenisindonesia)

BANJARMASIN, kalimantanpost.com – Keinginan petenis nomor satu Indonesia asal Banjarmasin, Muhammad Rifqi Fitriadi memperbaiki peringkat akhirnya terwujud usai meraih juara dalam tiga seri Harum Energy ITF Men’s World Tennis Tour, 12 Juni – 3 Juli lalu.

Merujuk ATP Single live rangking per Senin, 10 Juli 2023 lalu, Rifqi bakal bertengger diperingkat 589 dunia.

Kalimantan Post

Meroketnya petenis kelahiran Banjarmasin, Kalimantan Selatan, 23 Januari 1999 dari
716 dunia ke 589 berkat cukup banyak poin diraihnya di turnamen Harum Energy tersebut.

Mengutif instagram tenisindonesia, Rifki mengemas total 19 poin yakni semifinal seri kedua meraih 4 poin dan poin sempurna 15 sebagai juara seri ketiga.

Secara keseluruhan dari 20 turnamen diikuti, putra bungsu pasangan Muhammad Rizani pensiunan PNS Pemprov Kalsel dan ibunya, Nor Asiah, telah mengantongi 55 poin.

“Alhamdulillah, Rifqi cukup banyak meraih poin di seri Harum Energy ITF Men’s World Tennis Tour lalu, sehingga bisa mencapai target masuk 589 besar dunia,” ucap Rizani, orangtua Rifqi, Kamis (13/7/2023).

Dia menambahkan, putra bungsunya akan terus memperbaiki dengan mengikuti beberapa kejuaraan internasional di bulan Agustus ini yakni event
M 25. MEDCO Jakarta dan lain-lain.

“Event itu kemungkinan Rifqi masuk unggulan 5-8, tapi secara pribadi anaknya menargetkan juara,” pungkasnya.

Diharapkan dengan ada tambahan poin terus membuat peraih medali emas tunggal putra SEA Games 2023 tersebut terus naik (Mau/KPO-3)

Baca Juga :  Pemain Asal Kalsel, Imam Anshori Dipanggil Mengikuti Training Camp Timnas Futsal ke Turnamen di China
Iklan
Iklan