Martapura, KalimantanPost.com – Sebanyak 200 peserta mengikuti Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal (FKP Ranwal) Dokumen Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Banjar 2025-2045, di Gedung William Tandiono, Jl A Yani Km 11,8, Kecamatan Gambut, Selasa (7/11/2023).
Wakil Bupati Habib Idrus Al Habsyie yang membuka kegiatan mengatakan, RPJPD jadi salah satu bagian penting dalam penyelenggaraan pemerintahan, yang berfungsi sebagai instrumen untuk memberikan pedoman dalam pelaksanaan pembangunan daerah selama 20 tahun kedepan.
“Forum tersebut sebagai media konsultasi publik, sehingga pemangku kepentingan dapat secara aktif mengikuti dan memberikan saran, masukan konstruktif terhadap konsep perencanaan pembangunan yang disusun,” katanya.
Pelaksanaan FKP Ranwal RPJPD Banjar, lanjutnya, merupakan agenda strategis dalam rangka penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan terhadap permasalahan, isu strategis daerah, visi dan misi daerah, arah kebijakan serta sasaran yang telah dirumuskan dalam rancangan awal RPJMD.
Kepala Bappedalitbang Siti Hamidah berharap tim penyusun dan tim ahli memperhatikan arah pembangunan nasional dan provinsi guna mendukung capaian pembangunan nasional.
“Pihak provinsi maupun kabupaten serta SKPD agar terlibat aktif dalam setiap tahapan proses penyusunan,” katanya.
Sehingga dokumen RPJPD, dapat menjadi dasar dalam pemilihan program pada penyusunan perencanaan jangka menengah (setiap lima tahun) dan jangka pendek (setiap satu tahun) dari
SKPD.
Ratusan peserta FKP Ranwal ini, terdiri dari Staf Ahli dan Asisten, Kepala SKPD, perusahaan daerah, perguruan tinggi, akademisi dan organisasi kemasyarakatan. Sementara narasumber dari Bappeda Kalsel, Tim Penyusun dan Tim Ahli dari Universitas Gajah Mada. (Wan/K-3)