TOKYO, Kalimantanpost.com – Sedikitnya delapan orang dinyatakan tewas di Prefektur Ishikawa pascagempa dahsyat yang mengguncang wilayah Jepang tengah dan sekitarnya, kata lembaga penyiaran publik NHK pada Selasa (2/1/2023), mengutip otoritas setempat.
Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida menyebut penyelamatan korban gempa sebagai pertempuran melawan waktu.
Dia mengatakan pemerintah telah mengerahkan personel dari angkatan bersenjata bela diri Jepang ke daerah-daerah yang terdampak dan akan terus memberikan bantuan.
Serangkaian gempa besar dengan beberapa guncangan kuat bermagnitudo 7,6 terjadi pada Senin (1/1) di kedalaman dangkal yang terletak di Semenanjung Noto, Prefektur Ishikawa. Badan Meteorologi Jepang secara resmi menamainya sebagai Gempa Bumi Semenanjung Noto 2024.
Sejak Senin, Jepang telah diguncang oleh 155 gempa. (Ant/KPO-3)