Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
BanjarmasinTRI BANJAR

Cici Asmawatiy SE, MIP, MM:Perlunya Personal Grooming dan Color Analisis Tambah Kepercayaan dan Penampilan

×

Cici Asmawatiy SE, MIP, MM:Perlunya Personal Grooming dan Color Analisis Tambah Kepercayaan dan Penampilan

Sebarkan artikel ini
Hal 9 2 Klm Cici
Cici Asmawatiy SE, MIP, MM

Banjarmasin, KP – Di era modern sekarang ini, berbagai inovasi muncul dari kalangan anak muda di dunia usaha. Tak hanya bisnis di dunia digital marketing, juga muncul usaha lembaga grooming.

Di Kalimantan Selatan (Kalsel) sendiri usaha personal grooming masih terbilang baru dan belum familiar. Nah, salah satu pelopor terjun diusaha ini, Cici Asmawatiy SE, MIP, MM.

Kalimantan Post

Menurut perempuan cantik yang merupakan CEO Duta Grooming yaitu lembaga pelatihan yang bergerak dalam bidang Personal grooming, public speaking, service excellent dan yang terakhir adalah personal color analysis

“Penampilan seseorang terlihat menarik itu kira-kira apa yang dinilai. Style atau model bajunya bagus dan tentu sesuai dengan tempatnya. Warna bajunya, asesorisnya, makeup nya, etiketnya atau gaya bicaranya,” ucap Cici.

Perempuan kelahiran Pagatan, Kabupaten Tanah Bumbu 24 Februari 1990 ini pun menjabarkan penampilan pertama saat bertemu adalah first impression itu dalam hitungan detik kita akan dinilai oleh orang lain tentunya kan mau dinilai positif.

“Untuk mendapatkan kesan positif tentu banyak aspek yang dinilai salah satunya penampilan,” tegasnya.

Cici mengungkapkan, di Duta Grooming itu mengemasnya menjadi personal grooming.

“Personal grooming itu adalah penampilan dalam dan luar. Tampilan luar adalah pakaian yang bisa langsung dilihat dan yang dimaksud tampilan dalam adalah etiket.

“Untuk dinilai baik, tentu kesan pertama sangat penting untuk dipertimbangkan. Karena bisa berdampak pada diri pribadi, lingkungan pekerjaan terhadap karir kita atau karir pasangan kita,” ucapnya.

Ditambahkan dosen dan juga menjabat sebagai Wakil Ketua 3 STIA Bina Banua Banjarmasin, selain sharing tetang bagaimana menjadi pribadi dengan tampilan yang menarik dan baik, duta grooming juga konsen terhadap warna yang bisa berdampak pada penampilan seseorang.

Baca Juga :  Cegah Pelanggaran Anggota, Bid Propam Polda Kalsel Gelar Gaktiplin dan Asistensi di Polresta Banjarmasin

Cici pun bercerita bertarik menekuni usaha ini, pertama adanya fenomena dari sisi pemerintahan dimana dilihat dari personalita orang-orang, terkadang barang yang dipakai sudah bagus. Misalnya, bermerek dan mahal, tapi terkadang penampilannya biasa aja. Ini apa yang salah?.

Ternyata rumpunnya masuk personal di dalam grooming. Di luar sana sebenarnya ada personal development yang isinya ada grooming, etiket, komunikasion skill dan lain-lain.

“Berdasarkan itu, saya melihat perlu harus diedukasi, supaya penampilan itu bisa menarik. Orang tersebut tahu kondisinya dimana tempatnya dan jangan sampai salah kostum,” paparnya.

Kedua, lanjut dia, harus sesuai posisi badan badannya. Kalau orangnya kurus atau gemuk, tentunya dalam pemilihan baju model pakaiannya berbeda.

Alasan ketiga, kata Cici, banyak bajunya mahal dan modelnya bagus, tapi dalam pemilihan orang salah warna, sehingga kelihatan tambah tua, pucat atau kuyu. Juga salah riasannya

“Ini sudah bagus tapi make up kada cocok dengan mukanya atau aksesorisnya kada cocok sehingga mengurangi penampilannya,” tegasnya.

Dia pun mengakui di Kalsel masih banyak orang belum tahu namanya personal grooming. Memang ada kalangan orang yang tahu.

“Tantangan saya ini tak hanya menjual, mengajak orang ikut privat kelas personal grooming sebelum membeli produk saya juga harus diedukasi dulu diberitahu personal grooming itu,” tegasnya.

Mereka hanya tahu prodak persenal grooming itu hanya hewan seperti kucing, anjing dan lain-lain.

“Juga makin ke sini yang belum tahu apa itu persenal color analisis di Kalsel banyak yang belum tahu ada yang tahu generasi muda. Justru yang mengetahui warna mengkombinasikan warna ini seharusnya lebih fokus pada usianya yang lebih senior. Karena salah warna akan berpengaruh besar penampilannya,” tegasnya.

Baca Juga :  Pengangkatan Komisaris Bank Kalsel Sesuai Aturan, OJK Kalsel Sampaikan Ini

Pasalnya, bisa tambah kusam kulitnya atau tambah tua. Jadi, ada orang cocok warna merah atau pink akan terlihat lebih muda.

“Tantangan saya mengedukasi personal color analysis atau menganalisa warna pribadi itu sangat penting untuk menunjang penampilan seseorang,” paparnya.

Namun, Cici mengakui ada yang mengaggap mahal dengan biaya Rp 750.000 sampai Rp 1,5 juta. Padahal, itu dilakukan hanya satu kali dalam seumur hidup. Artinya, pemahaman pertama tentang personal grooming atau warna Itu sekali saja.

“Selama kita punya rumusnya untuk pribadi kita. Selanjutnya akan lebih mudah memilih baju, warna jilbab warna baju dengan sesuai kita,” tegasnya.

Ada pun manfaatnya orang mekakukan personal grooming, lebih hemat dalam memilih wordrop atau pakaian.

” Kalau tidak sesuai dengan pakaian kita, bakalan tidak beli. Kadang ada diskon, suka warna tertentu, beli akhirnya boros dan itu mubazir.

“Bila ikut personal grooming atau personal colour bisa ebih efektif, lebih .murah dan tidak mubazir. Dan itu mendukung penampilan kita dan jadi tambah percaya dan menarik.

Harapan kesan pertama orang suka, penampilan bagus modis serta beretikat bagus,” ucapnya.

Dikesempatan itu, Cici memgungkapkan kalau seseorang mengikuti privat personal grooming minimal 2 jam.

“Untul kelas banyak atau seminar duta gromming sudah menghandle isteri kepala Dinas Pemko Banjarmasin, dharma wanita, isteri pejabat Pemko Banjarmasin, PDAM Banjarmasi, isteri kepala Desa se Tanah Bunbu. Besok LLDT wilayah 11 sebanyak 80 orang. Habis lebaran ibu-ibu dharma wanita provinsi yang mengikuti sebanyak 200 orang,” pungkasnya. (ful/K-3)

Iklan
Iklan