BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) tahun 2024 melaksanakan fumigasi untuk Perpustakaan Palnam dan Perpustakaan Tendean di Banjarmasin selama tujuh hari dari tanggal 7 -13 April 2024.
“Fumigasi ini dalam rangka menjaga serta merawat perpustakaan dari biota yang dapat merusak bahan pustaka,” Kepala Dispersip Kalsel, Nurliani Dardie, Selasa (9/4/2024) malam.
Ditambahkan dia, dengan dilaksanakannya fumigasi merupakan langkah penyelamatan, pelestarian dan upaya mencegah kerusakan fisik bahan pustaka sehingga dapat dipergunakan maksimal oleh pemustaka dan informasi yg ada di dalamnya dapat terjaga.
Agar fumigasi berlangsung secara maksimal ada beberapa tahapan yang hars dilakukan yaitu solasi ruangan menjadi kedap udara, pelepasan bahan kimia, penetrasi bahan kimia.
Selanjutnya, kata Bunda Nunung, panggilan akrab Nurliani, pmbersihan atau mensterilkan ruangan dari sisa-sisa kimia.
Fumigasi adalah salah satu cara untuk melestarikan bahan pustaka dengan cara mengasapi bahan pustaka menggunakan bahan kimia untuk mencegah, mengobati, mensterilkan dan membasmi wabah akibat biota khususnya serangga, hama, rayap, kutu buku, binatang pengerat dan lain-lain yang dapat merusak bahan pustaka dengan menggunakan fumigant yaitu suatu zat yg pd fase gas bersifat beracun (toxic).
Sementara itu, selama hari raya Idul Fitri dan cuti bersam menutup semua layanan untuk Perpustakaan Palnam di Jalan A Yani Km 6 ataupun Perpustakaan Tandean yang ada di Siring Kota Banjarmasin sementara waktu.
“Untuk layanan sementara kita tutup baik dari, terhitung dari tanggal 8-15 April,” papar Bunda Nunung.
Rencananya untuk layanan perpustakaan akan buka kembali di tanggal 16 April.
“Insyaallah kita akan buka kembali di tanggal 16. Nanti kita akan update kembali pemberitahuaan di sosial media,” pungkasnya. (ful/KPO-3)