Satpoairud Polres Batola kemudian mengamankan kapal kelotok dengan panjang 7 meter milik korban, satu buah sekop, satu buah karung kosong, kemudian juga 7 buah karung yang berisi batubara yang ada di samping korban.
MARABAHAN, KP – Seorang kakek berinisial US (58) yang berprofesi sebagai pengumpul batubara ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di belakang kapal tongkang dengan nama lambung Tama 3082 yang sedang sandar di perairan Sungai Barito, Desa Belandean Muara, Kecamatan Alalak, Kabupaten Batola (Batola), Kamis (16/5) dinihari sekitar pukul 01.00 WITA.
Jenazah warga Jalan Jelapat RT 23, Kecamatan Tamban, Kabupaten Batola ini pertama kali ditemukan Toni (59) warga Desa Belandean Muara RT 7, Kabupaten Batola, saat mengontrol sekitaran kapal tongkang Tama 3082.
Awalnya, Toni melihat sebuah kapal kelotok masih terikat di belakang kapal tongkang Tama 3082.
Penasaran, pria berusia 59 tahun ini kemudian mendekati kapal kelotok tersebut namun tidak menemukan satu orang pun di dalamnya.
Tak menemukan pemilik kelotok, Toni kembali naik ke kapal tongkang dan berusaha mencarinya ke sekitaran kapal bermuatan batubara ini.
Saat tengah mencari pemilik kelotok, tiba-tiba Toni terkejut ketika melihat ada sesosok pria tengah terlentang pada bagian belakang kapal tongkang.
“Saya pun terkejut menemukan orang telentang di belakang tongkang tidak bergerak,” katanya.
Melihat itu, Toni mencoba membangunkan orang tersebut dengan cara memanggilnya beberapa kali, namun pria tersebut tidak menjawab.
“Setelah itu saya langsung melaporkan kejadian tersebut kepada anggota Satpolairud Polres Batola di Ujung Panti,” ujarnya.
Tak lama menerima laporan, sejumlah anggota Satpolairud Polres Batola dan anggota Direktorat Polairud Polda Kalsel datang untuk melakukan pemeriksaan. Ternyata saat diperiksa korban sudah dinyatakan telah meninggal dunia.
Satpoairud Polres Batola kemudian mengamankan kapal kelotok dengan panjang 7 meter milik korban, satu buah sekop, satu buah karung kosong, kemudian juga 7 buah karung yang berisi batubara yang ada di samping korban.
Anggota kemudian mengevakuasi jenazah korban untuk dibawa ke Intalasi Pemulasaran Jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin guna dilakukan visum.
Kasat Polairud Polres Batola, AKP Supriyanto, saat dikonfirmasi membenarkan adanya temuan orang meninggal dunia.
“Untuk penyebabnya anggota masih mendalami dan pihak keluarga pun sudah mengetahui,” jelasnya. (fik/K-4)