BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Untuk terus mengasah kemampuan para mahasiswa Fakultas Farmasin Program Studi Farmasi Universitas Islam Kalimantan (Uniska) MAB menggelar Pelatihan 3 Bahasa Inggris, Arab, Mandarin. Selasa (30/4/2024).
Dekan Fakultas Farmasi apt.Hasniah, M.Farm mengungkapkan bahwa kegiatan pelatihan tersebut untuk menggali potensi mahasiswa Farmasi Uniska, selain itu pula sebagai peningkatan kualitas para mahasiswa.
“Pada dasarnya Uniska sudah ada mata kuliah wajib bahasa Inggris dan Arab di Universitas, untuk itu Fakultas memberikan dukungan agar mereka mahir dalam menguasai bahasa asing tersebut,” katanya.
Jelas dengan dengan kemampuan yang dimiliki mahasiswa tersebut sangat menguntungkan, baik untuk Fakultas sendiri maupun mahasiswanya. Dan mendorong dalam berkompetisi diajang Internasional.
“Ini sangat menguntungkan Farmasi Uniska dalam pertukaran mahasiswa maupun dosen pengajar yang selama ini sering dilakukan oleh Fakultas Farmasi Uniksa dengan berbagai negara,” ujarnya.
Sementara, Wakil Dekan III Fakultas Farmasi apt.Nily Su’aida, M.Far menyebut dengan kegiatan tersebut fakultas memberikan wadah bagi mahasiswa agar mengeksplor kemampuan.
“Dengan kemampuan ini nantinya tentu memudahkan mahasiswa dalam berkomunikasi secara global terutama pada pendidikan serta melanjutkan ke kampus-kampus internasional, seperti Malaysia, Thailan, China, bahkan Amerika,” ucapnya.
Ditambahkan, Wakil Dekan II Fakultas Farmasi apt Muhammad Fauzi, M.Farm dalam pelatihan 3 Bahasa tersebut ” Mandarin, Arabic dan English” diikuti sebanyak 60 mahasiswa.
“Setiap angkatan dengan jatah 15 orang dan yang mengikuti saat ini sebanyak 60 peserta. Bagi mahasiswa yang belum mengikuti pelatihan, maka akan diikutkan secara rolling (bergantian) dalam penerapan belajar bahasa yang dilakukan secara berkelanjutan,” pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut melibatkan Asosiasi Pemuda Banua Indonesia (APBI) dengan pemateri Dahlia Hardie (Graphic Designer Community College Initiative Program-USA) dan M Kamaluddin Ikhsan (alumni Fakultas Kedokteran Hubei Polytechnic University Tiongkok). (Fin/KPO-1).