Tanjung, KP – Setelah dilakukan sampling dengan melihat mata, sorot mata, hati, paru dan jantung hewan qurban yang di Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Tabalong dinyatakan sehat dan layak dikonsumsi oleh warga di Kabupaten Tabalong.
Hal itu diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Hewan (Keswan) dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Kabupaten Tabalong, drh. Suwandi, usai memeriksa secara langsung puluhan hewan qurban yang ada di Komplek LDII RT 8 Desa Padang Panjang Kecamatan Tanta, belum lama tadi.
Diungkapkan Suwandi, untuk tahun ini Disbunak Kabupaten Tabalong akan melakukan monitoring langsung hewan yang akan dipotong dan dibagikan ke masyarakat Kabupaten Tabalong dengan tujuan memastikan kondisi daging hewan, “tujuan kami dari Disbunak Kabupaten Tabalong lakukan monitoring untuk memberikan jaminan, bahwa daging yang diedarkan adalah daging yang aman, sehat, utuh dan halal bagi masyarakat, sehingga tidak ada persepsi yang negatif, mengenai ternak-ternak yang ada di Kabupaten Tabalong,” ungkapnya.
“Kita mengharapkan bahwa ternak yang kita lakukan pemeriksaan ini bisa dijaminkan kesehatannya dan masyarakat mendapatkan daging yang halal sesuai dengan syariat agama Islam,” ujar Suwandi.
Terkait hasil sampling yang dilakukan di beberapa lokasi Suwandi menjelaskan belum ditemukan indikasi hewan yang bermasalah kesehatannya di Kabupaten Tabalong, “sekarang kami ada di masjid LDII di Padang Panjang, dari 12 ekor sapi yang kita lakukan sampling, dilihat dari mata, sorot matanya sapi yang ada disini sehat, layak untuk dikonsumsi,” ujarnya.
“Setelah kita periksa hatinya, paru-paru dan jantungnya dagingnya tidak ada kelainan, artinya seluruh sapi yang ada disini insya Allah baik dan layak untuk dikonsumsi warga di Kabupaten Tabalong,” ungkap Suwandi.
Selain itu, Kabid Keswan dan Kesmavet Disbunak Kabupaten Tabalong ini juga melakukan pemeriksaan du di Rumah Potong Hewan (RPH) Kabupaten Tabalong, “Di RPH Kabupaten Tabalong ada 27 ekor menunjukan gejala yang sehat, tidak ada yang sakit insya Allah di sana juga bisa kita nyatakan sapinya layak untuk dipotong dan dijadikan hewan qurban,” terang Suwandi.
Ketua panitia pelaksanaan qurban Dewan Pimpinan Daerah (DPD) LDII Kabupaten Tabalong Yogi Firmansyah, mengatakan untuk tahun ini LDII di Kabupaten Tabalong melakukan pemotongan hewan qurban sebanyak 27 ekor sapi, “untuk tahun ini, DPD LDII Kabupaten Tabalong memotong 27 hewan qurban berupa sapi, tersebar di lima lokasi, yakni Komplek LDII Kabupaten Tabalong di RT 8 Padang Panjang, Desa Warukin, Desa Maburai, Pembataan dan Kelua,” ujarnya.
“Seluruh daging qurban kita bagikan kepada masyarakat di sekitar dimana hewan qurban disembelih, khusus untuk komplek LDII Padang panjang ada 12 ekor sapi dan dibagikan ke masyarakat berjumlah ribuan kantong, dengan kupon ataupun dengan langsung datang ke lokasi pembagian,” demikian pungkas Yogi. (ros/K-6)
