Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Hulu Sungai Tengah

Bupati HST Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gudang Penampungan Lump

×

Bupati HST Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gudang Penampungan Lump

Sebarkan artikel ini
1000478783 e1721260718140
Bupati Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) H Aulia Oktafiandi melakukan peletakkan batu pertama pembangunan Gudang Penampungan Lump UPPB Titian Panjang di Desa Pauh, Kecamatan Kecamatan Limpasu, Rabu (17/7/2024). (Kalimantanpost.com/Repro humaspemkabhst)

BARABAI, Kalimantanpost.com – Bupati Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) H Aulia Oktafiandi melakukan peletakkan batu pertama pembangunan Gudang Penampungan Lump UPPB Titian Panjang di Desa Pauh, Kecamatan Kecamatan Limpasu, Rabu (17/7/2024).

Selain peletakkan batu pertama pembangunan Gudang Penampungan Lump juga dilakukan pelatihan pengolahan hasil karet kepada warga.

Baca Koran

Turut hadir Kepala Dinas Pertanian Kabupaten HST, Camat Limpasu, unsur Forkopimcam Kecamatan Limpasu, Pembakal Pauh dan undangan lainnya.

Bupati Aulia menyampaikan peletakkan batu pertama merupakan simbolis dimulainya pembangunan gudang penampungan Lump

Gudang penampungan Lump nantinya dapat digunakan sebagai tempat penyimpanan karet, untuk meningkatkan kualitas karet yang dihasilkan petani.

Bupati Aulia mengatakan meskipun harga karet mengikuti harga dunia turun naik, ia meminta para petani terus berupaya meningkatkan kualitas karet.

“Buktinya, sudah kita bangunkan gudang penampungan lump sebagai tempat pengeringan,” ucapnya.

Bupati Aulia juga berharap adanya gudang penampungan lump mendorong peningkatan perekonomian masyarakat.

“Semoga perkebunan karet di wilayah ini bisa meningkat dan membantu masyarakat meningkatkan harga jual karet,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Budi Satrya Tanjung dalam laporannya mengatakan untuk meningkatkan kualitas dan produksi karet masyarakat, Pemkab HST telah memfasilitasi terbentuknya 15 Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar (UPPB).

UPBB selain berfungsi sebagai jembatan bagi para petani untuk memasarkan hasil karet, juga berfungsi sebagai tempat penyelenggaraan bimbingan teknis pengolahan dan penyimpanan sementara hasil karet.

“Tujuannya tidak lain adalah untuk meningkatkan produksi komoditas perkebunan, khususnya karet dan memperbaiki kualitas karet yang dihasilkan,” tuturnya.

Pada kesempatan tersebut juga diserahkan bantuan timbangan digital satu buah kepada UPPB Pauh Desa Pauh, UPPB Suka Maju Desa Hawang, UPPB Abung Desa Abung Kecamatan Limpasu, UPPB Limbar Desa Limbar Kecamatan BAS, dan UPPB Usaha Maju Desa Muara Rintis Kecamatan Batara.(ary/KPO-3)

Baca Juga :  Babinsa dan Warga Masiraan Bangun Jembatan Darurat

Iklan
Iklan