BANJARBARU, Kalimantanpost.com – Yayasan Abdul Aziz Halaby akan menggelar Tablig Akbar bersama Ustad Dr. (H.C) Adi Hidayat, Lc.,M.A. di Sofia Residance 2 Loktabat Utara Banjarbaru.
Acara ini digelar bukti kecintaan Pembina Yayasan Abdul Aziz Halaby, Hj Erna Lisa Halaby kepada tokoh alim ulama.
Perwakilan tim dari Erna Lisa Halaby, Wahyudin Noor, mengatakan bahwa tablig akbar bakal digelar pada Jumat (19/7/2024) sekitar pukul 20.00 Wita sampai selesai.
“Kegiatan tablig akbar ini terbuka untuk umum dari Yayasan Abdul Aziz Halaby. Jadi semua bisa berhadir sambil menimba ilmu agama,” jelasnya, Sabtu (13/6/2024).
Selain getol dalam menggagas pengajian dan merangkul bersama masyarakat, sosok Erna Lisa Halaby juga memiliki kecintaan dalam mejadikan generasi penerus di Banjarbaru untuk cinta Al-Qur’an.
Terbukti, Yayasan Abdul Aziz Halaby telah meresmikan gedung baru SD Al Halaby Islamic School di Jalan Intan Raya RT 05 Loktabat Utara, Kota Banjarbaru, Senin (8/7/2024).
Pemakaian gedung baru bertingkat dua itu ditandai dengan peresmian gedung sekolah dan open house dihadiri pembina Yayasan Abdul Aziz Halaby, Hj Erna Lisa Halaby, Kepala SD Al Halaby Islamic School, Hartini SpDI, beserta guru pendidik, tokoh masyarakat, wali siswa dan undangan lainnya.
Erna Lisa Halaby bersyukur Yayasan Abdul Aziz Halaby sudah punya gedung baru dan finalisasi penyelesaian pembangunan pada Juni 2024 tadi dan sekarang sudah bisa ditempati para siswa.
Dari sejarahnya, Yayasan Abdul Aziz Halaby di Jalan Intan Raya Komplek Sofia Residence Kelurahan Loktabat Utara berdiri pada 2017.
Pada awalnya yayasan dan TPQ itu hanya menampung 15 siswa di sekitar komplek untuk mengaji Al-Qur’an, kini di tahun 2024 sudah memiliki lebih 570 santri.
Diceritakan, Erna Lisa Halaby, terbentuknya Tempat Pendidikan Quran (TPQ) berawal pemikiran semua saudaranya tentang adanya tempat milik mereka di Kompleks Sofia Residence yang tak terpakai.
“Dari itu kami terpikirkan untuk menggunakan gedung itu untuk kegiatan belajar Al-Qur’an. Lalu, kita di keluarga sepakat mengajak anak-anak yang berlokasi sekitar Sofia Residence, apakah sudah mengaji atau belum, bila belum, ayo mari gabung belajar mengaji di tempat kita. Ustadz dan Ustazahnya nanti kita yang sediakan, ” cerita Lisa Halaby.
Dari awal itu, lanjut Lisa Halaby, ada sekitar 10 sampai 15 anak bersedia mau ikut belajar mengaji, dengan fasilitas dan buku pelajaran mereka yang persiapkan.
“Ketika itu belum ada bangunan permanen, hanya sebuah tempat kecil berupa musala sekaligus tempat mengaji bagi keluarga,” ujarnya.
Ternyata, berjalannya waktu hingga sekarang 2024 ini TPQ Al Halaby sudah menampung lebih 570 santri.
Itu pun masih ada daftar tunggu bagi orang tua yang ingin menyekolahkan anaknya di TPQ Al Halaby. “Barakallah, Alhamdulillah berjalannya waktu kini sudah selesai pula bangunan SD Islam Al Halaby,” pungkas Lisa.(Adv/KPO-1)