Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Ekonomi

Rupiah Naik Dipengaruhi Ini

×

Rupiah Naik Dipengaruhi Ini

Sebarkan artikel ini
IMG 20241205 WA0012
Arsip - Petugas menghitung uang pecahan dolar AS dan rupiah di gerai penukaran mata uang asing VIP (Valuta Inti Prima) Money Changer, Jakarta, Jumat (1/3/2024). (Antara)

JAKARTA, Kalimantanpost.com – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu naik dipengaruhi oleh pernyataan dovish dari pejabat bank sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed terkait rencana penurunan Fed Funds Rate (FFR) di pertemuan Desember 2024.

Pada akhir perdagangan Rabu, rupiah menguat sembilan poin atau 0,05 persen menjadi Rp15.937 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.946 per dolar AS.

Baca Koran

“Pernyataan dovish dari pejabat The Fed terkait rencana cut rate di pertemuan tengah bulan ini,” kata analis Bank Woori Saudara Rully Nova di Jakarta, Rabu (4/12/2024)

Rully menuturkan pemotongan suku bunga kebijakan bank sentral AS Fed Funds Rate diperkirakan 25 basis poin menjadi 4,25 persen.

Dari domestik, capital outflow yang besar di pasar keuangan masih terjadi sehingga menjadi faktor pemberat bagi rupiah menguat.

“Penyebab capital outflow karena spread bunga sudah tidak menarik lagi bagi investor asing dan tren peningkatan risiko fiskal,” ujarnya.

Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Rabu melemah ke level Rp15.957 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.950 per dolar AS. (Ant/KPO-3)

Baca Juga :  Gelar Muswil ke IV, ALFI/ILFA Kalsel Berperan Penting terhadap Sektor Logistik di Kalimantan
Iklan