BANJARMASIN, kalimantanpost.com – Ketua PMI Wilayah Kalsel, Gusti Iskandar Sukma Alamsyah mengharapkan peran dan fungsi stakeholder terkait, seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) agar bersinergi dalam mengutamakan membantu masyarakat.
“Tiga instansi ini memiliki peran yang sangat kuat di masyarakat dan merupakan salah satu garda terdepan dalam nilai kemanusiaan untuk itu penting saling support dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat,” kata Iskandar.
Hal tersebut diungkapkannya usai Rapat kerja Daerah Pengurus PMI Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Bersama Kabupaten Kota dan dinas terkait, Jumat (27/12/2024) malam.
Ia menambahkan, dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab itu tentu tidak bisa bekerja sendiri sendiri, akan tetapi untuk menghasilkan output yang optimal kolaborasi atau team work mutlak dilakukan, apalagi Kalsel berpengalaman menghadapi situasi tidak nyaman diantaranya pandemi covid 19 dan banjir bandang terjadi bersamaan di tahun 2021
“Kami hanya ingin baik PMI, BPBD dan Dinkes bisa menjalankan fungsinya dengan optimal demi kemaslahatan rakyat banua,” ucapnya.
Lanjut Isnkandar, di tahun 2025 nanti pihaknya tinggal menunggu peraturan gubernur (pergub) sebagai regulasi jelas dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) secara profesional, akuntabel, transparan serta berdedikasi.
“Diharapkan tahun 2025 ada regulasi dalam menjalankan tugas pokok secara professional,” pungkasnya. (fin/KPO-1)