Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Banjarmasin

TPA Basirih Ditutup, Ratusan Pemulung dan Pengepul Kehilangan ‘Pekerjaan’

×

TPA Basirih Ditutup, Ratusan Pemulung dan Pengepul Kehilangan ‘Pekerjaan’

Sebarkan artikel ini
IMG 20250205 WA0020

BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Bukan hanya sampah berserakan di jalan, buntut TPAS Basirih, penutupan oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia sejak Sabtu lalu berdampak ratus pengepul dan ratusan pemulung yang beraktivitas di tempat tersebut.

Salah seorang pengepul sampah, Nurul Masitah mengatakan dirinya
sudah 20 tahun memulung barang bekas yang ada di TPAS Basirih untuk menghidupi anak-anaknya.

Baca Koran

Ia pun mengaku kebingungan jika penutupan terus dilanjutkan oleh pihak kementrian.

“Bagaimana kami melanjutkan hidup dan biaya sekolah anak. Kami bingung harus berbuat apa, mau kembali bertani, lahan sawah disekitar sini juga sudah tercemar,” ucapnya dengan raut wajah yang sedih.

Ketua Pengepul di TPAS Basirih, Firmansyah juga mengaku pusing tujuh keliling. Pasalnya, setelah dilakukan penutupan, tidak ada lagi aktifitas pemulung maupun pengepul.

“Sabtu kemaren disegel, setelah itu awalnya kami cuma diberi waktu 1×24 jam untuk membereskan, namun karena konsultasi bersama dengan pihak Kementrian, akhirnya diberi keringanan selama tujuh hari untuk membereskan, dan setelahnya tidak ada aktifitas lagi,” bebernya.

Firmansyah merasa iba kepada 250 pemulung yang ada di sekitar kawasan TPAS Basirih.

Bayangkan, lanjut dia, ketika satu kepala pemulung menghidupi tiga orang saja, artinya ada .000 jiwa yang bergantung kepada aktiftas yang ada di TPAS tersebut.

“Rasanya tidak ada kehidupan lagi setelah habis tujuh hari ini. Sekarang pun hanya tersisa tiga hari sampai Jumat nanti. Mudah-mudahan ada kebijakan terbaru dari Kementrian,” harapnya.

“Kami berharap Kementrian pun bisa melihat sisi kemanusiaan, dimana mencapai ribuan jiwa yang bergantung dari aktifitas TPAS Basirih ini, mudah-mudahan bisa kembali seperti semula,” tutupnya. (sfr/KPO-3)

Baca Juga :  Wali Kota Banjarmasin Minta Keringanan untuk Tata Ulang TPA Basirih
Iklan
Iklan