RANTAU, Kalimantanpost.com – Bupati Tapin H Yamani diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Tapin Dr Sufiansyah menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Tapin Anggaran 2024, pada Rapat Paripurna DPRD Tapin, Senin (17/3/2025) malam.
Rapat Paripurna dipimpin Ketua DPRD Tapin Achmad Riduan Syah didampingi Wakil Ketua H Hairuji dan H Midpay Syahbani dan sebanyak 19 orang wakil rakyat.
Dr Sufiansyah mengungkapkan, LKPJ merupakan bagian dari siklus penyelenggaraan pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja dalam pelayanan publik, pembangunan infrastruktur, dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Sedangkan program kerja pembangunan yang telah dicapai selama 2024, yaitu indeks pembangunan manusia (IPM) meningkat dari 73,52 pada 2023 menjadi 74,06 pada 2024, menempatkan Tapin di peringkat keenam di Kalsel.
Kedua, persentase penduduk miskin mengalami sedikit kenaikan dari 3,19% menjadi 3,33%, namun Pemkab bertekad mengatasi tantangan ini melalui kolaborasi lintas sektor.
Ketiga, pertumbuhan ekonomi mencapai 4,88%, naik sebesar 0,01% dibandingkan tahun sebelumnya, menandakan stabilitas ekonomi yang terus membaik.
Keempat, pengurangan stunting yang signifikan, dari 13,6% pada awal tahun menjadi 12,34% di akhir tahun, dan kinerja BUMD seperti PDAM dan Bank Tapin menunjukkan laba yang positif, memperkuat ketahanan ekonomi daerah.
Lebih lanjut diungkapkan, tema pembangunan tahun ini menitikberatkan pada reformasi birokrasi dan peningkatan daya saing masyarakat. “Langkah ini diharapkan mampu mempercepat pembangunan di berbagai sektor, termasuk infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan,” jelasnya.
Sekda Tapin juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara eksekutif dan legislatif untuk mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan. “Kami berharap kerja sama yang solid antara Pemkab dan DPRD dapat terus ditingkatkan demi kesejahteraan masyarakat Tapin,” tambahnya.
Dengan pencapaian yang telah diraih dan strategi yang dirancang, Kabupaten Tapin optimis melangkah menuju masa depan yang lebih sejahtera dan religius, sesuai dengan visi pembangunan daerah. (abd/KPO-4)
