JAKARTA, Kalimantanpost.com – Babak baru penundaan Musyawarah Daerah (Musda) XI DPD Golkar Provinsi Kalsel, akhirnya terjawab. Setelah Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia, memanggil Bambang Heri Purnama dan Hasnuryadi Sulaiman di kediamannya di Jalan Denpasar, Jakarta Pusat pada Jumat (18/7) sore.
Pemanggilan terhadap dua kandidat calon Ketua DPD Golkar Kalsel ini didampingi PLT Golkar Kalsel Rikwanto, Sekretaris DPD Golkar Supian HK, Ketua AMPG Troy Satria, Ketua Bapilu Golkar Banjarmasin Syarifuddin Ardasa. Sedangkan Pengurus DPP Golkar yang hadir adalah Sekretaris Umum DPP Sarmuji dan Waketum DPP Wihaji.
Dalam pertemuan tersebut Ketua Umum DPP Golkar Bahlil Lahadalia, meminta kepada Bambang Heri Purnama dan Hasnuryadi Sulaiman, untuk bersatu demi kemajuan Golkar di Kalsel. “Di kesempatan ini, saya juga meminta Hasnuryadi sebagai Ketua Golkar di Kalsel dan saya harap Bambang bisa bekerjasama,” tegas Bahlil, kutip Supian HK usai acara.
Sementara Bambang Heri Purnama dihadapan peserta rapat yang hadir, mengaku siap menjalankan perintah. “Saya legowo saja. Saya dengan Hasnur sudah lama bersahabat, dan apa yang diperintah ketum siap saya jalankan,” ungkap Bambang dalam pertemuan tersebut.
Sekretaris DPD Golkar Kalsel Supian HK, menyambut gembira dengan pemanggilan kedua kader Golkar Kalsel ini, dan memastikan untuk Musda Golkar Kalsel akan digelar dalam waktu yang tidak lama lagi.
“Alhamdulillah sebagaimana yang kita harapkan bersama, untuk proses pemilihan Ketua Golkar Kalsel bakal digelar secara aklamasi dengan hanya satu calon tunggal. Insha Allah Musda dijadwalkan di bulan Agustus,” ungkap Ketua DPRD Provinsi Kalsel.
Terpisah Hasnuryadi Sulaiman mengaku siap menjalankan amanah sebagai ketua DPD Golkar Kalsel. “Bismillahirrahmanirrahim, sebagaimana yang diperintahkan ketua umum, pertama kita berterimakasih atas kepercayaan yang diberikan dan siap menjalankan amanah dengan tanggungjawab,” tegas Wakil Gubernur Kalsel. (Tim/KPO-1)
