Balangan, KP – Kabupaten Balangan sukses kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Bupati Balangan H Abdul Hadi resmi menerima penganugerahan Innovative Government Award (IGA) 2025 yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri RI melalui Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN), Rabu kemarin di Grand Ballroom Kempinski Hotel Jakarta.
Bupati Balangan, H Abdul Hadi, menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya kepada seluruh jajaran pemerintah daerah serta para pemangku kepentingan yang terus berkomitmen mendorong budaya inovasi di Balangan.
“Alhamdulillah, saat ini kita sudah menempel ketat Kabupaten Banyuwangi, mentor kita dalam bidang inovasi, dan melampaui beberapa daerah lain yang juga menjadi tempat kami belajar. Ini tentu menjadi kebanggaan bagi kita semua. Namun yang jauh lebih penting adalah inovasi yang kita miliki benar-benar berimpact pada peningkatan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya, penghargaan ini tentu menjadi kebanggaan bagi masyarakat semuanya, namun yang jauh lebih penting adalah inovasi yang dimiliki benar-benar berdampak pada peningkatan pelayanan kepada masyarakat.
“Selain itu yang membanggakan, Kabupaten Balangan juga kembali mengukuhkan posisi sebagai daerah dengan IID Tertinggi Regional III (Kalimantan dan Sulawesi),” tegas bupati.
Adapun, inovasi unggulan yang menjadi penopang prestasi Balangan di tingkat nasional, diantaranya, inovasi program beasiswa 1.000 sarjana.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Balangan Rakhmadi Yusni menyampaikan, bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kolaborasi seluruh pihak di lingkungan Pemerintah Kabupaten Balangan.
“Meski dalam IGA 2025 tidak disebutkan peringkat masing-masing dari 20 daerah terinovatif, namun berdasarkan SK yang kami terima, Kabupaten Balangan meraih IID Tertinggi Nasional dan target Bupati untuk masuk tiga besar nasional pun tercapai, bahkan terlampaui,” ucapnya.
“Kita berharap dan berdoa semoga tahun depan kita bisa meningkatkan prestasi ini atau paling tidak mempertahankannya,” tegasnya. (jnd/K-6)
