Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
BanjarmasinTRI BANJAR

Perluas Layanan Donor Darah PMI Buka Cabang Baru

×

Perluas Layanan Donor Darah PMI Buka Cabang Baru

Sebarkan artikel ini

Banjarmasin, KP – Guna memperluas jangkauan layanan donor darah, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Banjarmasin membuka cabang baru berlokasi di Jalan Niaga Utara No : 20 , Kecamatan Kertak Baru Ilir, Kecamatan Banjarmasin Tengah.

Mulai beroperasinya cabang baru yang menempati kantor cukup refresentatif layanan difungsikan untuk unit transpusi darah ini diresmikan Ketua PMI Kota Banjarmasin, Drs Rusdiansyah, Rabu (8/4/2020) kemarin.

Baca Koran

Kepada wartawan Rusdiansyah menjelaskan, dibukanya cabang baru atau gerai transpusi darah oleh PMI ini adalah dalam upaya untuk memperluas jangkauan layanan bagi warga yang ingin mendonorkan darahnya.

“Kebetulan lokasinya cukup strategis berada di tengah-tengah lingkungan perbelanjaan karena dekat Pasar Lima, Pasar Baru dan tidak jauh dari Pasar Sudimampir,” ujar Rusdiansyah yang juga Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kalsel ini.

Ia juga mengatakan , dengan dengan dibukanya gerai donor darah baru tersebut ,diharapkan dapat memudahkan masyarakat untuk secara rutin mendonorkan darahnya. “Sebab, melalui donor darah bukan hanya berguna untuk kesehatan seseorang, tapi juga sangat berarti untuk kemanusian karena bisa menyelamatkan nyawa orang lain, khususnya yang membutuhkan tambahan darah dalam kondisi darurat,” katanya.

Sementara itu, Kepala Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Banjarmasin, dr Aulia Ramadhan Supit menjelaskan, gerai ini merupakan tempat ke tiga, setelah Pusat PMI di Jalan S Parman dan di Halaman Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin.

Untuk waktunya sendiri kata Aulia, PMI di Niga Utara akan buka mulai pukul 09.00 – 15.00 Wita. Begitu pun di halaman Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin, buka mulai pukul 09.00 – 15.00 Wita, sedangkan di Jalan S Parman buka 24 jam.

“ Khusus layanan untuk warga yang mendonorkan darahnya di halaman Masjid Raya Sabilah Muhtadin, kami menggunakan satu unit mobil,“ jelas Aulia Ramahan.

Baca Juga :  Seminar Inspiratif: "Think Big, Act Smart" Dorong Generasi Muda Miliki Growth Mindset untuk Masa Depan Gemilang

Menyinggung kekurangan stok darah yang selama ini terjadi menyusul pandemi virus corona (covid-19), Aulia Ramadhan mengakui, PMI Kota Banjarmasin sempat mengulami penurunan darastis hingga 50 persen hingga beberapa pekan.

Padahal ungkapnya, sebelumnya dalam satu hari pihaknya bisa mendapatkan sumbangan darah dari pendonor hingga 100 kantong darah. “Namun akibat kekhawatiran wabah virus corona menyusul adanya himbauan pemerintah melakukan social distancing dan warga dianjurkan agar tinggal di rumah turun hanya sekitar 50 kantor darah,” ujarnya.

Kendati sempat mengalami kekurangan, namun dr Aulia Ramadhan Supit mengungkapkan , masa krisis stok darah di Banjarmasin dalam beberapa hari ini sudah mampu diatasi, terutama dalam memenuhi permintaan darah pihak rumah sakit.

Sebelumnya ia juga mengakui, jika kekuarangan stok darah ini salah satunya disebabkan, adanya himbauan berkumpul dan menghindari keramaian untuk mencegah dan mengantisipasi penyebaran virus corona, sehingga PMI tidak bisa jemput bola untuk melayani warga yang ingin mendonorkan darahnya.

Namun lanjutnya, dengan adanya kelonggaran untuk bisa melakukan kegiatan di luar, dengan catatan menjaga ketentuan jaga jarak atau bisa disiasati dengan per dua orang, kegiatan pengumpulan donor darah kembali bisa lancar.

“ Apalagi kita juga melakukan sosialisasi dengan gencar dan dibantu melalui pemberitaan media massa dalam menyampaikan informasi kebutuhan darah banyak pihak yang kemudian berimpati, termasuk sejumlah pegawai instititusi mendonorkan darah mareka. Terakhir kemarin kami melayani donor dari darah dari anggota Korem/101 Antasari,” katanya.

Lebih jauh dr Aulia Ramadhan mengungkapkan,, kebutuhan stok darah setiap harinya harus tersedia minimal sebanyak 150 kantong. Persediaan darah ini dibutuhkan untuk melayani permintaan RSUD Ulin Banjarmasin sekitar 100 kantong perharinya, sedangkan sisanya sekitar 50 kantong darah didistribusikan untuk memenuhi permintaan rumah sakit lainnya di Banjarmasin. (nid/K-3)

Iklan
Iklan