
Batulicin, KP – Sekretaris Dewan H.Mukhlis,SH,MM,M.Hum menggelar rapat koordinasi bersama Pejabat pada Senin(12/05/2020).
Rapat kordinasi digelar terkait dengan pelaksanaan reses masa sidang ke 2 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Tanah Bumbu untuk mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan dalam situasi covid-19 yang melanda negeri kita.
Rapat yang dipimpin sekretaris dewan H. Mukhlis ini, dihadiri pejabat dan para pendamping reses. Mukhlis mengatakan, reses ini penting dikoordinasikan dengan baik, sehingga dalam pelaksanaannya dilapangan ada beberapa kegiatan yang harus di sesuaikan dengan protokol covid-19, yang sesuai kesepakatan DPRD.
Reses kali ini dilaksanakan dengan sistem door to door, atau dari rumah ke rumah.
Disamping menyerap aspirasi masyarakat, juga untuk mensosialisasikan tentang bagaimana pelaksanaan menghindari dari pada covid-19 terkait dalam hal pencegahan.
“Pendamping reses harus betul-beetul memahami, apa saja tugas-tugas yang harus dilakukan dalam rangka memperlancar tugas-tugas DPRD”, tegas sekwan. Dia juga mengucapkan , karena pelaksanaan kali ini tidak dilakukan di ruangan tertutup, tapi dilaksanakan dari rumah ke rumah. Karenanya yang harus dilakukan pendamping adalah, administrasi dan absensi, serta dukumentasi semua harus terkontrol dengan baik, walaupun disituasi seperti ini tetap melaksanakan reses tahap ke 2, namun tetap sesuai dengan standar pengelolaan keuangan dan pertanggungjawabannya, harus jelas sesuai dengan SOP yang dilakukan .
Sekwan berharap, kepada para pendamping disamping memperlancar tugas-tugas DPRD juga harus menjaga diri dan tentunya menjaga jarak , memakai masker , kalau perlu harus membawa 2 buah makser kelapangan , membawa kaos tangan (handscoon), jangan sampai karena tugas ini sehingga lupa dengan pengamanan diri sendiri.
Ini menjadi penegasan bagi seluruh pendamping dalam rangka memperlancar tugas-tugas DPRD dalam pelaksanaan reses tahap ke 2 ini. Mukhlis juga menyebutkan, dalam pelaksanaan reses saat ini, tidak ada aturan yang mengkhususkan untuk merubah, tetapi menyesuaikan dengan kondisi yang mengacu kepada protokol covid-19 . “biasanya kitamembagi konsumsi snack dan makanan, sekarang DPRD bersepakat untuk penyerahan ini dilakukan dalam sembako, tentu dengan masyarakat yangm terdampak covid-19.” tandas mukhlis. (han)